
SuaraBali.id - Kelian Banjar Tengah Kaler, I Made Giriasta membenarkan pihak desa sudah berusaha meminta seorang warga bernama Romo Fery Wahyudi Satria Wibowo, menjalani vaksinasi Covid-19 sesuai anjuran pemerintah.
Namun, Fery yang sudah 4 tahun tinggal disana selalu menolak dengan dalih punya riwayat komorbid atau penyakit bawaan.
"Kami sudah berulang kali ke rumahnya untuk memberikan pemahaman untuk vaksin karena ini sesuai peraturan Mendagri, tapi tetap menolak divaksin,” terangnya.
Bahkan, kata Made Giriasta, pihak desa juga sudah memberikan saran kepada Fery untuk menjalani pemeriksaan medis dan meminta surat keterangan Dokter.
Baca Juga: Update Covid-19 Bali: Kasus Meninggal Bertambah 5 Orang
Akan tetapi, saat pihak desa kembali mendatangi rumahnya, Fery tidak kunjung menyiapkannya. Malah dia berencana akan memanggil advokat untuk menyelesaikannya.
Mendapat penolakan terus-menerus, pihak Desa pun memutuskan untuk menggelar paruman secara mendadak yang diikuti Kelian Banjar Tengah Kaler, Bendesa Adat (Kepala Desa) Gulingan, Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas, Pecalang dan warga Desa, pada Minggu 25 Juli 2021.
Tujuan paruman ini untuk memperoleh berbagai pertimbangan dan kesepakatan yang dituangkan dalam sebuah surat untuk mengeluarkan Fery dari Desa.
“Pertimbangannya itu kan divaksin agar tidak mudah terpapar Covid-19, sehingga keamanan warga semua dapat terjaga. Warga di sini tidak ada yang menolak untuk divaksin,” ujarnya.
Hal senada juga dikatakan Bendesa Adat Desa Gulingan, Ida Bagus Gangga di Kantor Sekretariat Desa Gulingan. Menurutnya, keputusan tersebut diambil dengan harapan warga desa dengan Vaksinasi ini dapat terjaga dari terpapar Covid-19.
Baca Juga: Buntut Kasus Pembunuhan, Perusahaan Finance Diminta Jangan Pakai Debt Collector
"Dia tidak punya KTP di sini, KTP dia itu di Kelurahan Sempidi. Dia sebagai pendatang harusnya memahami bahwa di situasi pandemic, keselamatan bersama haraus dijaga," ungkapnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Bali Blackout, Istana Sampaikan Permohonan Maaf, Pastikan Pasokan Listrik Pulih Bertahap
-
Senandung Kristal, Aroma Matcha, dan Suara Jiwa: Gdas Bali Hadirkan Healing Holistic di Jakarta
-
Bali Blackout, Alasan Listrik Pulau Dewata Gelap Gulita
-
Bali Blackout, Update Terkini Listrik di Pulau Dewata Padam
-
Rekam Jejak Johnny Jansen, Pernah Sindir Shin Tae-yong kini Bakal Latih Bali United
Terpopuler
- Selamat Tinggal Denny Landzaat, Bisa Cabut dari Patrick Kluivert
- Selamat Datang Pascal Struijk di Timnas Indonesia, Ini Bisa Bikin China Ketar-ketir
- 5 Motor Bekas Murah Harga Rp2 Jutaan: Semurah Sepeda Listrik, Mesin Bandel
- CEK FAKTA: Link Rekrutmen Koperasi Desa Merah Putih, Gaji Capai Rp8 Juta
- 7 Rekomendasi Sunscreen Korea Terbaik Dunia, Tersedia di Indonesia
Pilihan
-
Dilepeh Ajax, Simon Tahamata Kirim Sinyal Mau Jadi Dirtek Timnas Indonesia?
-
Tunda Pesta Juara Persib! Malut United Bongkar Cara Jinakkan Maung Bandung
-
Bali Blackout, Update Terkini Listrik di Pulau Dewata Padam
-
Sekolah Perintis Peradaban Magelang: Mengajar Anak Menjadi Tuan atas Diri Sendiri
-
Prabowo Bakal Kenakan Tarif Pajak Tinggi Buat Orang Kaya RI
Terkini
-
Di Balik Kejadian Bali Blackout yang Menyebabkan Berbagai Kekacauan
-
Taburan Link DANA Kaget di Malam Minggu, Budget Ngopi Aman Terkendali
-
Kota Mataram Darurat Sampah, Bau Busuk Dimana-mana Jadi Keluhan
-
Bali Blackout Menjelang Kuningan, Sejumlah Layanan Publik Terganggu
-
Update, Link DANA Kaget Malam Ini, Klaim Sebelum Menyesal Karena Lambat