SuaraBali.id - Keunikan Bali yang tak dijumpai di daerah lain. Bahkan keunikan ini hanya dijumpai di Bali saja.
Berbicara tentang Bali tak akan ada habisnya, Pulau yang menawarkan panorama alamnya, sejarah, serta budaya yang mengakar kuat dan mampu berdampingan dengan kehidupan Bali modern ini.
Setiap waktu Bali tak pernah sepi oleh kunjungan turis dari dalam maupun luar negeri.
Bali tak hanya identik dengan alamnya yang indah, saat mengunjungi pulau ini tentu kamu kemungkinan tak sadar jika ada hal-hal tertentu yang hanya ditemukan di Bali.
Apa saja hal-hal unik tersebut?
Jika anda sedang jalan-jalan ke kawasan Kuta dan Legian anda mungkin akan terkejut ketika melihat souvenir yang serupa dengan lolok dan dijual di beberapa toko seni di kawasan tersebut.
Biasanya digunakan sebagai alat pembuka botol dan hiasan seperti gantungan kunci. Souvenir satu ini juga dicat dengan motif yang berbeda-beda.
Lolok dalam bahasa Bali berarti alat kelamin pria, kata lolok sendiri berasal dari benda bersejarah yang dinamakan lingga dikenal sebagai atribut terkuat Dewa Siwa. Lingga melambangkan tanda kelaki-lakian dari Dewa Siwa sehingga melambangkan kesuburan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Resepsi Pernikahan di Bali, Dijamin Tak Terlupakan Seumur Hidup
Lingga terdapat di beberapa situs dan candi Hindu periode Jawa Tengah kuno ada yang digambarkan secara simbolik dan halus, serta ada pula yang digambarkan secara ikonis dan vulgar.
2. Ngaben atau Pelebon
Ngaben merupakan upacara kematian untuk jenazah yang merupakan bagian dari ritual keagamaan Hindu Bali dimana jenazah akan dibakar.
Berdasarkan kepercayaan Hindu Bali upacara ngaben bertujuan untuk melepas roh atau sang Atma dari belenggu duniawi.
Upacara ngaben ini kerap dijumpai di Bali karena mayoritas agama Hindu yang berkembang di pulau tersebut.
3. Penjor
Tag
Berita Terkait
-
Melanie Subono Sentil Keras Mason Elephant Park Bali: Gajah Ditunggangi dan Dijadikan Kanvas Lukis
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi
-
Melalui Kolaborasi Global di Bali, BKSAP Dukung Penguatan Diplomasi Ekonomi Biru Berkelanjutan
-
Hey Bali Tawarkan Penitipan Barang Gratis Selama 4 Jam, Strategi Bangun Kepercayaan Wisatawan
-
Kemenpar Klarifikasi Isu Larang Airbnb, Ini Fakta Terkait Penataan OTA di Bali
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Bisnis Impor Baju Bekas Ilegal di Tabanan, Tersangka Cuci Uang Lewat Bis AKAP
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun