SuaraBali.id - Pandemi Covid-19 memang belum berakhir, tapi jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Karangasem, Bali relatif menurun.
Kasi P2PM Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem, Wayan Gede Sweca mencatatkan hingga Mei 2021 ini, jumlah kasus DBD di Kabupaten Karangasem tercatat sebanyak 103 orang penderita DBD dengan satu kasus kematian.
Jumlah tersebut lebih sedikit jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Dimana tercatat ada sebanyak 609 penderita DBD hingga Mei 2020, dan total sebanyak 919 penderita sepanjang tahun dengan dua kasus kematian.
"Ya kalo dilihat trennya sampai April ini dibandingkan tahun lalu cenderung menurun," ujarnya dilansir laman BeritaBali, Kamis (10/6/2021).
Ia menjelaskan, penyebab menurunnya angka penderita DBD tergantung lingkungan dan perilaku dari masyarakat. Jika lingkungan bagus maka potensi penularan menjadi berkurang.
"Saya rasa pengaruh ada pembatasan kegiatan di lapangan, dampaknya aktivitas warga kebanyakan di rumahnya sehingga lebih sering dapat waktu untuk bersih-bersih. Aapalagi saat ini juga diwajibkan melaksanakan pola hidup bersih," terang Sweca.
Sweca mengakui bahwa sampai saat ini, angka bebas jentik di Kabupaten Karangasem secara umum masih di bawah target sebesar 95 persen ke atas.
Dari 100 rumah yang diperiksa, seharusnya 95 persen diantaranya bebas jentik, tapi sejauh ini baru 92 persen rumah saja yang bebas jentik.
Baca Juga: 7 Warga di Tasikmalaya Meninggal Akibat DBD
Berita Terkait
-
BRUKK!!! I Ketut Sumantra Tewas Tertimpa Pohon Dapdap, Tenggelam di Irigasi Yeh Jinah
-
Puluhan UMKM Ramaikan Pasar Gotong Royong Krama Bali
-
Kasus Covid-19 di Karangasem Bali Menurun, Dinkes Imbau Masyarakat Tak Terlena
-
Dua Penerima Aliran Korupsi Bedah Rumah Tianyar Barat Karangasem Kembalikan Duit
-
Wisata Bali: Hama Gayas di Karangasem Bali Ternyata Bisa Dimasak Aneka Resep
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
Terkini
-
TPA Suwung Ditutup, Kemana Sampah Warga Denpasar dan Badung Akan Dibuang?
-
8 Toko Oleh-Oleh di Bali: Dari yang Murah Meriah Sampai Wajib Diburu Turis
-
5 Destinasi Wajib di Ubud: Dari Tari Kecak hingga Adrenalin Rafting Sungai Ayung
-
Tips Nikmati Liburan Aman dan Tenang di Bali
-
Perkuat Ekonomi Akar Rumput, BRI Raih Penghargaan Impactful Grassroots Economic Empowerment