
SuaraBali.id - Kepolisian Polsek Negara menangkap 6 pemuda yang kerap melakukan aksi balap liar atau trek-trekan di Banjar Pebuahan Desa Banyubiru, Kecamatan Negara Selasa (18/05/2021). Penangkapan tersebut dipimpin langsung Kapolsek Negara AKP Gusti Sudarma Putra.
Penangkapan bermula dari adanya laporan masyarakat Banjar Pebuahan yang resah dengan aksi pemuda yang melakukan balap liar sore hari.
Keenam pemuda tersebut berasal dari Desa Tegalbadeng Barat, Desa Banyubiru, dan Desa Pengambengan.
Menurut informasi yang didapat, dari warga sekitar mereka kerap sekali melakukan trek-trekan di tempat tersebut, bahkan mereka sampai taruhan.
Baca Juga: Tolak Rencana Pabrik Limbah Medis di Pengambengan Bali, Warga Datangi Dewan
Kapolsek Negara AKP Sudarma Putra mengatakan, rata-rata umur mereka di bawah 20 tahun, mereka kerap melakukan balap liar ditempat tersebut dan parahnya mereka sampai taruhan ratusan ribu.
"Berkat infomasi dari masyarakat bahwa di pesisir Pantau Baluk Rening kerap terjadi balap liar, sehingga petugas langsung menuju lokasi, sebelumnya penangkapan saya menyelidiki aksi tersebut dengan berpura-pura mancing di pantai," jelasnya.
Setelah melakukan pemantauan, Tim Gabungan unit Reskrim dan Intelkam Polsek Negara langsung melakukan penangkapan, bahkan salah satu petugas hampir ditabrak oleh pelaku trek-trekan tersebut.
"Saat berhasil kami menangkap enam pelaku trek-trekan tersebut salah satu dari mereka mengaku tidak mau kalah dalam taruhan, sebelumnya dirinya kalah dalam taruhan," terang Sudarma Putra.
Guna kepentingan pemeriksaan keenam pemuda beserta barang bukti berupa sepeda motor kita amankan dan dibawa ke Mapolsek Negara.
Baca Juga: AstraZeneca CTMAV547 Ditarik, Percepatan Vaksinasi di Bali Tak Terpengaruh
Berita Terkait
-
Tengku Dewi Putri Temukan Kedamaian Hidup di Bali
-
Megawati Tegaskan Tanah Bali Tak Boleh Dikonversi: Milik Negara untuk Rakyat
-
BRI Liga 1: Stefano Cugurra Pasang Target Tinggi, Bali United Incar 5 Besar
-
Persib Juara, Bali United Yakin Tembus 5 Besar BRI Liga 1 2024-2025
-
Bukan Luna Maya, Penampilan Olla Ramlan Disorot Tajam, Dituding Nyicil Lepas Hijab
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Elkan Baggott Pergi
- 5 Rekomendasi HP Gaming Rp1 Jutaan: Kamera Oke, RAM Besar Baterai Awet
- Selamat Tinggal Miliano Jonathans, Orang dalam PSSI Bongkar Fakta Ini
- Blak-blakan Zarof Ricar Sering Main Kasus, Ungkap Sosok Hakim Agung Pemberi Akses Perkara
- Mengenal Siti Purwanti, Ibu Maxime Bouttier yang Meninggal di Rumah Luna Maya
Pilihan
-
Soal Daerah Istimewa Surakarta, Aria Bima: DPR Tak Tertarik Bahas Usulan DIS
-
Sistem Pengisian Daya Cepat Dinilai Beri Dampak BurukTerhadap Usia Baterai Mobil Listrik
-
Dua Klub San Lorenzo: Kesamaan Mengejutkan Paus Leo XIV dan Fransiskus
-
Apes! Ketahuan Jadi Fans Arsenal, Is Eks Vokalis Payung Teduh Diusir dari Stadion PSG
-
Utang Pinjol Masyarakat RI Makin Tinggi, Kini Tembus Rp 80 Triliun
Terkini
-
Keluh Gubernur Bali : Sering Dibully di Media Sosial Padahal Merasa Kebijakannya Baik
-
Gubernur Bali Lantik Kepala Kesbangpol Baru Untuk Hadapi Ormas Preman
-
SMKN 1 Tejakula Gelar Perpisahan Kontroversial Undang DJ Berseragam SMA, Ini Kata Disdikpora
-
DJ Diah Krisna Party Putih Abu-abu di SMKN 1 Tejakula Tuai Kontroversi
-
BRI Salurkan Bantuan Infrastruktur Teknologi dan Informasi ke Daerah 3T