Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso
Minggu, 09 Mei 2021 | 07:55 WIB
Ilustrasi tes swab. (Dok: ELements Envanto)

SuaraBali.id - Sebanyak 24 kontak erat dalam dua kasus virus corona varian baru telah diperiksa tim medis Satgas Covid-19 Provinsi Bali. Dari uji usap atau swab, mereka terbukti negatif corona. Demikian dikatakan Sekretaris Satgas Covid-19 Bali, Made Rentin.

"Yang satu 12 kontak erat, sedangkan satu lagi 14 kontak erat," ujarnya sebagaimana dilansir Beritabali.com, Sabtu (8/5/2021).

Sementara kontak erat pasien yang meninggal dunia sebanyak 13 orang, dan hasilnya semua negatif. Menurut Rentin, warga yang meninggal ini dikenal jarang ke luar rumah.

Indikasinya almarhum terpapar dari anggota keluarganya yang telah positif sebelumnya. Dari informasi yang ia dapat, almarhum belum pernah divaksin Covid-19. Sedangkan yang sembuh sebelumnya telah menuntaskan vaksinasi.

Baca Juga: Geger! Bule Kanada Gelar 'Kelas Orgasme' di Bali

Pasien yang berhasil ini merupakan seorang petugas kesehatan di rumah sakit rujukan Covid-19. Ia diduga terpapar Covid-19 karena merawat warga asing yang terpapar Covid-19 varian baru.

"Ini sekali lagi membuktikan, penting vaksinasi terhadap kondisi kita saat ini. Kendati telah divaksin, protokol kesehatan harus tetap disiplin," katanya menambahkan.

Load More