SuaraBali.id - Nasib nahas menimpa seorang gadis disabilitas berinisial N yang baru berumur 18 tahun. Remaja asal Lombok Timur itu menjadi korban pencabulan oleh seorang pemuda yang baru tiga hari dikenalnya di jejaring Facebook.
Dilansir dari Beritabali.com, situasi rumah korban yang sepi, dimanfaatkan pelaku untuk melakukan pencabulan.
Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Lombok Timur bersama Tim PUMA Polres Lotim berhasil menangkap pelaku Aw (18) terkait kasus kejahatan asusila terhadap korban penyandang difabel ini.
Pelaku ditangkap di rumahnya tanpa perlawanan dan langsung digelandang ke sel tahanan guna proses hukum lebih lanjut.
Dari informasi yang dihimpun, aksi pemerkosaan itu terjadi di rumah korban pada Senin (29/3) siang saat rumah korban sepi. Sebelum menjalankan aksinya, pelaku saat janjian bertemu korban. Pelaku dijemput oleh teman korban lalu menuju rumah korban.
Setelahnya teman N meninggalkan pelaku dan korban berduaan dalam rumah.
Melihat situasi rumah korban, pelaku berusaha mencium korban dan mendapat penolakan dari korban. Karena mendapat penolakan, pelaku menjauhi tempat duduk korban untuk melihat situasi sekitaran rumah.
Melihat kondisi sepi, pelaku kembali mendekati tempat duduk korban dan langsung melampiaskan nafsu bejatnya. Dengan cara meraba dada korban dan mengangkat rok korban, sambil meraba kemaluan korban.
Korban yang mendapatkan perlakuan tak senonoh merasa ketakutan. Pelaku yang melihat korban ketakutan, justru makin berani dengan cara menarik tangan korban ke atas pangkuannya.
Saat korban berada di atas pangkuan itulah, pelaku memaksa menyetubuhi korban. Atas kejadian itu, korban langsung berlari masuk ke kamarnya dan mengalami pendarahan.
Baca Juga: Miris! Gadis 16 Tahun Digilir 5 Pria dan Dijual Hingga Hamil
Usai peristiwa itu, pelaku kabur meninggalkan rumah korban.
Saat orang tua korban pulang, kaget melihat korban yang mengalami pendarahan dan langsung membawa korban ke Puskesmas. Orang tua korban semakin kaget setelah mendengar kalau korban alami pendarahan akibat disetubuhi.
Tak menerima perbuatan pelaku, orang tua korban langsung melapor ke SPKT Polres Lotim.
Kasat Reskrim Polres Lombok Timur AKP Daniel P Simomungsong di dampingi Kasubag Humas Polres Lotim Iptu L Jaharuddin membenarkan adanya laporan kejahatan asusila tersebut.
"Laporan korban langsung di tindak lanjuti dan telah berhasil menangkap pelaku," kata Kasat Reskrim AKP Daniel P Simomungsong, Jumat (2/4).
"Pelaku saat ini mendekam di sel tahanan guna proses hukum," ujar Kasat.
Berita Terkait
-
Miris! Gadis 16 Tahun Digilir 5 Pria dan Dijual Hingga Hamil
-
Miris! Siswi SMA Ini Ngadu ke Pacarnya Usai Diperkosa Ayah Kandung
-
Bule Prancis Sodomi Anak-anak di Denpasar, Dituntut 12 Tahun Penjara
-
PHDI: Tersangka Kasus Pencabulan di Denpasar Bukan Sulinggih
-
Jadi Tersangka Pencabulan, Atribut Kesulinggihan I Wayan M akan Dicabut
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali