SuaraBali.id - Ditargetkan 8.900 pekerja pariwisata mendapatkan vaksinasi selama sembilan hari di Bandara I Gusti Ngurah Rai, sebagai persiapan pembukaan pariwisata di Bali.
Gubernur Bali Wayan Koster meninjau pelaksanaan proses vaksinasi Covid-19 mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, pada Senin (22/3/2021).
βIni upaya mendukung rencana pembukaan pintu pariwisata internasional pada Juni-Juli mendatang,β kata Sandiaga, dilansir laman BeritaBali, Selasa (23/3/2021).
Vaksinasi massal yang menyasar pekerja lintas instansi di kawasan bandara itu, dilaksanakan sebagai tindak lanjut instruksi Presiden Jokowi belum lama ini terkait percepatan vaksinasi guna mendukung dibukanya kembali pariwisata di Pulau Dewata.
Target vaksinasi bagi pekerja di Bandara I Gusti Ngurah Rai terutama menyasar para pekerja yang bertempat pada area front liner, dengan sasaran sejumlah 1000 orang, dan akan diberikan vaksin secara bertahap hingga Jumat mendatang.
Baca Juga: Diprediksi Pariwisata Bali Bangkit Pertengahan 2021, jika...
"Sedangkan jumlah total pekerja di bandara yang akan diberikan sejumlah 5.000 orang," sebutnya.
"Harapan saya tentunya setelah pintu gerbang kedatangan internasional dibuka, semua pegawai sudah divaksin dan dalam keadaan yang nyaman dan aman, siap menyambut wisatawan,β katanya.
Disebutkan, Kementerian Kesehatan akan mengirimkan sebanyak 300.000 dosis vaksin ke Bali pada akhir Maret 2021.
Tahap awal, distribusi vaksinasi Covid-19 akan difokuskan di tiga lokasi yang ditetapkan sebagai Zona Hijau, Nusa Dua, Sanur dan Ubud.
Selanjutnya, vaksinasi Covid-19 akan didistribusikan ke sejumlah kawasan wisata, termasuk desa wisata secara bertahap.
Baca Juga: Jika Covid-19 Terkendali, Jokowi Sebut Pariwisata Bali Dibuka Juli 2021
Beberapa negara akan dibuka pintu penerbangannya, dari Eropa ada Belanda dan dari Asia ada Singapura, Korea Selatan, dan china serta satu dari Timur Tengah yakni Uni Emirat Arab.
"Satu yang harus digarisbawahi bahwa kita tidak bisa langsung membuka pada Juni-Juli, namun harus ada latihan, simulasi-simulasi dulu. Harus ada trial, project dna beberapa tahapan yang dilakukan,β pungkasnya.
Berita Terkait
-
Kemeriahan Parade Tarian dan Paskibra: Koster-Giri Daftar Pilgub Bali ke KPU
-
I Nyoman Giri Prasta
-
Langkah PDIP Bikin Wayan Koster Ketar-ketir, Qodari: Takut Kalah Sampai Minta Maaf
-
Biodata Jenderal Bintang Dua di Balik Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud saat Kunjungan Jokowi
-
Kemenkumham Targetkan 7.000 UMKM di Bali Daftar Hak Kekayaan Intelektual
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Legenda Nasi Tahu Ni Sarti Sukawati: Kuliner Vegetarian yang Selalu Diburu Wisatawan
-
Dari Pos Pengungsian Gunung Lewotobi, Warga Tetap Dukung Dan Semangati Timnas Indonesia
-
Serangan Fajar Pilkada 2024 Diprediksi Beralih dari Tunai Jadi Uang Digital
-
Raja-raja di Bali Minta Bandara Bali Utara Dibangun di Atas Laut
-
Cerita Warga Saat Kejadian Erupsi Gunung Lewotobi, Lari Dan Hanya Ada Pakaian di Badan