Scroll untuk membaca artikel
Dythia Novianty
Rabu, 20 Januari 2021 | 13:12 WIB
Suasanan BRSU Tabanan. [Beritabali.com/Istimewa]

SuaraBali.id - Jumlah pasien positif Covid-19 di sejumlah daerah, termasuk di kabupaten Tabanan, terjadi lonjakan. Hal ini menjadi perhatian serius Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.

Tercatat dari data Dinas Kesehatan Tabanan, tersedia 128 bed untuk pasien positif tersebar baik di rumah sakit rujukan milik pemerintah ataupun rumah sakit swasta. Sampai Senin (18/1) kemarin, terisi 76 bed atau hampir 60 persen.

"Data ini terus bergerak, karena tiap harinya ada pasien positif yang masuk dan yang telah dinyatakan sembuh," terang Kepala Dinas Kesehatan dr I Nyoman Suratmika, dilansir laman Beritabali, Rabu (20/1/2021).

Di kabupaten Tabanan sendiri, tercatat ada tujuh rumah sakit, dua diantaranya rumah sakit milik pemerintah yang menyiapkan ruang isolasi untuk pengobatan pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca Juga: Update Covid-19 Global: Distribusi Vaksin Pfizer di Uni Eropa Terganggu

Seperti di RSUD Tabanan dari kapasitas 46 bed terisi 33 bed, RS Nyitdah kapasitas 40 bed terisi 17 bed, RS Darma Kerti dan RS Bakti Rahayu yang masing-masing memiliki kapasitas 10 bed dan 3 bed, semuanya telah terisi, RS Wisma Prasanti dan RS Semara Ratih kapasitas 12 bed terisi 7 bed, RS Kasih Ibu kapasitas 5 bed.

Peningkatan kasus saat ini, lanjut kata Suratmika, pihaknya juga telah meminta kesiapan seluruh rumah sakit meningkatkan kapasitas tempat tidur bed menjadi 30 persen dari kapasitas yang ada di rumah sakit, yang tentunya juga merupakan arahan dari Kementrian Kesehatan.

Load More