SuaraBali.id - Hingga kini, kematian pelajar SMA, I Kadek KD, yang ditemukan tewas mengambang di Bendungan depan Kampus Udayana, Jimbaran Kuta Selatan, Senin (4/1/2021) sore, masih menjadi teka-teki.
Akhirnya, pihak keluarga mengajukan otopsi ke pihak kepolisian Polsek Kuta Selatan. Hal ini karena diduga ada kejanggalan terhadap kematian korban. Apalagi saat jasadnya ditemukan, ada luka lecet di mulutnya.
Menurut Kapolsek Kuta Selatan, Kompol Agustinus Yusak Sooai, saat ini jenazah korban masih dititipkan di kamar mayat RSUP Sanglah Denpasar.
Pihak kepolisian belum mengambil langkah untuk otopsi jenazah karena belum ada persetujuan dari keluarga korban.
"Ya, selama beberapa hari ini jenazah korban dititipkan di RSUP Sanglah Denpasar karena belum ada persetujuan dari pihak keluarga untuk autopsi. Kami salah kalau tidak ada pernyataan setuju dari keluarga korban," tegas Kompol Yusak, dilansir laman Beritabali, Jumat (8/1/2021).
Diungkapkannya, pihaknya sudah menyelidiki dan olah TKP serta memeriksa keterangan para saksi. Keterangan para saksi belum bisa disimpulkan penyebab kematian korban.
Sementara ini pihaknya masih berkoordinasi dengan tim medis terkait otopsi korban. Dimana, pihak keluarga sudah mengajukan permohonan pada Rabu (6/1/2021), agar korban segera diotopsi.
"Jadi, pihak keluarga korban kemarin (Rabu) sudah mengajukan permohonan untuk diotopsi. Nah sekarang kami masih menunggu hasilnya. Nanti kami sampaikan perkembangannya," tegas Kompol Yusak.
Diberitakan, Kadek KD ditemukan tewas mengambang di Bendungan depan Kampus Udayana Jimbaran, Senin (4/1/2021) sore.
Baca Juga: Dosen Universitas Udayana Bali Lecehkan Mahasiswi, Rektor Buka Suara
Sebelumnya, pelajar SMA yang tinggal di Jalan Lingkar Timur Udayana, Gang Tukad Nangka, Lingkungan Perarudan, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan itu pamit dari rumahnya, Minggu (3/1/2021) sekitar pukul 16.00 WITA.
Saksi mengatakan sebelum masuk ke bendungan, korban terlihat bersama dua orang, pria dan wanita yang kemudian cekcok mulut. Saat ditemukan tewas korban mengenakan baju kaos hitam dan celana pendek serta dari mulutnya terdapat luka lecet.
Belum diketahui apakah kasus ini bernuansa pembunuhan ataukah ada penyebab lainnya, Polisi hingga kini masih menyelidikinya.
Berita Terkait
-
RS Universitas Udayana Bali Gunakan Plasma konvalesen Atasi Pasien Covid-19
-
Pelayanan Kesehatan Hewan Gratis saat Pandemi Corona
-
Korupsi RS Udayana, PT NKE Divonis Denda Rp 700 Juta dan Rp 85,4 Miliar
-
Prof Pitana: Menpar Komitmen Soal Pariwisata Bali
-
Jaga Pilkada Bali, Kodam Udayana Kerahkan 3.300 Serdadu
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Lewat BRImo, BRI Permudah Akses Reksa Dana Mulai Rp10 Ribu
-
Miliaran Rupiah Hilang! Ini Strategi Gubernur NTB Lawan Pemborosan Kendaraan Dinas
-
Resmi Dilarang! Kapolri Turun Tangan, Kembang Api Akhir Tahun di Bali Batal Total
-
5 Air Terjun Paling Eksotis di Bali Wajib Dikunjungi Wisatawan
-
4 Trik Jitu Hindari Jebakan Macet dan Tetap Santai Liburan di Bali