SuaraBali.id - Rasa-rasanya Bali tak pernah membosankan untuk dijelajahi. Menyuguhkan segudang destinasi wisata menarik, tak heran jika Bali menjadi bucket list liburan impian banyak orang.
Jika Anda memiliki kesempatan berlibur di Bali, ada baiknya travelers mampir ke Taman Sukasada Ujung. Taman Sukasada Ujung merupakan sebuah istana air yang dibangun pada tahun 1919 atas prakarsa dari Anak Agung Anglurah Ketut Karangasem.
Arsiteknya sendiri adalah orang asli Belanda bernama Van Den Hentz dan orang asli Tiongkok bernama Loto Ang.Memiliki bentuk arsitektur yang unik, bangunan ini ternyata juga melibatkan seorang arsitek adat Bali yang sering disebut Undagi.
Setiap sudut Taman Sukasada Ujung ini begitu eksotis, suasananya yang sunyi dan tenang membuat siapa saja betah berlama-lama di sini.
Baca Juga: Mantap! Ini 4 Rekomendasi Kuliner Khas Bali yang Enaknya Nggak Ada Lawan
Selesai dibangun pada tahun 1921, di tahun 1937, Taman Ujung diresmikan dengan adanya sebuah prasasti dari marmer yang bertuliskan naskah berbahasa Melayu dan Bali.
Saat ini Taman Sukasada Ujung resmi menjadi Cagar Budaya yang dilindungi oleh negara. Taman Sukasada Ujung dijuluki water castle karena bangunan ini tadinya merupakan istana peninggalan Kerajaan Karangasem yang dikelilingi oleh taman air.
Pada awalnya, Taman Sukasada Ujung memiliki luas wilayah kurang lebih sebesar 400 hektare. Namun karena pengaruh kebijakan Reformasi Agraria, saat ini Taman Sukasada luasnya hanya tinggal 10 hektar.
Memiliki corak khas Kerajaan Karangasem, situs bangunan peninggalan bersejarah ini masih kokoh berdiri. Saat ini Taman Sukasada Ujung menjadi destinasi wisata bersejarah yang ramai dikunjungi para turis. Tak hanya berfoto-foto, di sini para pengunjung juga bisa bersantai sambil menikmati indahnya pemandangan alam sekitar yang masih asri.
Untuk menikmati indahnya Taman Sukasada Ujung, kalian hanya cukup membayar tiket masuk dengan harga Rp 15.000 saja untuk per orang. Cukup murah bukan? Taman Sukasada Ujung buka mulai pukul 08.00 pagi sampai dengan 17.00 WITA setiap hari Senin-Sabtu.
Baca Juga: Kapten Kapal Liberia Sakit di Tengah Laut, Minta Dievakuasi ke Bali
Berita Terkait
-
Cerita Senior Calvin Verdonk Soal Sepak Bola Indonesia: Sungguh Gila!
-
Janggalnya 'Wisatawan Siluman' di Bali, Pendapatan Daerah Berpotensi Bocor
-
Pertumbuhan Properti Tembus USD142 juta, Bali Masih Jadi Magnet Investor Mancanegara?
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
-
Untung Rugi Jordi Amat Gabung Persib Bandung atau Bali United
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Investor Merapat! BRI Umumkan Cum Date Dividen, Jangan Sampai Ketinggalan
-
Undangan Pernikahan Dengan Luna Maya di Ubud Diduga Bocor, Maxime Kecewa
-
Gara-gara Foto Ini Luna Maya Dibilang Anak Bali Banget Oleh Maxime Bouttier
-
Dari Lombok ke Pasar Dunia: Kisah Sukses "I Love Mutiara" Berkat Dukungan BRI
-
Di Balik Kisah Mistis Dan Pilu Jembatan Tukad Bangkung, Begini Suasana di Bawahnya