Bisa meningkatkan tingkat kecelakaan di jalan raya,” tulis akun @aalidh.
“Apa salahnya anak muda berekspresi waktu untuk have fun setelah lulus, yg penting gak merugikan diri sendiri dan orang lain.,” sahut @poe_salvador.
“Pak, sy nge dj di acara sekolah pake jas rapi kok pak, ,” ujar @imamacan_.
“semua ada batasan dan tempatnya sih,” celoteh @djameliamanika_.
Baca Juga:Luna Maya 'Lepas Lajang' Raline Shah Kini Jadi Pegangan Para Single yang Belum Dilamar
“MENUJU INDONESIA cEMAS 2045,
Mencetak generasi yg bisa bersaing dengan negara lain
Mencetak generasi LC,” ujar @aryasudiatmika_
“Serius bertanya (dengan lemah lembut)ini konsepnya apa yasetau saya sih Dj bisa nolak job jika tidak sesuai konsep dan tempatnya..ga asal ambil job ..jika djnya tanpa naungan sebuah management...klo dibawahi sebuah management..tugas management yg memilah job...tolong dikoreksi kalo saya salah..para DJ2,” sahut @boemi_pro11.
Klarifikasi DJ Diah Krisna
Baca Juga:Maxime Bouttier Izin Boyong Koleksi Anime Karena Akan Tinggal di Rumah Mewah Luna Maya
Menanggapi kegaduhan disosial media, Dj Diah Krisna mengklarifikasi jika dirinya bukanlah siswa SMKN 1 Tejakula.
Pihaknya mengaku hanya menghadiri sebuah undangan untuk perform sebagai talent DJ.
DJ Diah Krisna menegaskan jika genre lagu yang dipilih saat itu sudah atas kesepakatan bersama dengan siswa.
Selain itu, DJ Diah Krisna juga menyebut jika acara yang digelar ini murni dibiayai secara mandiri oleh siswa-siswi SMKN 1 Tejakula.
“Pelaksanaan kegiatan ini atas biaya kolektif mandiri siswa dan siswi sekolah tersebut,” sebutnya, dikutip dari Instagram @djdiahkrisna, Jumat (9/5/25).
DJ Diah Krisna Kembali menegaskan jika acara tersebut hanyalah sebagai hiburan kelulusan, dan tidak bermaksud membuat gaduh.