Prebunking : Waspada Jebakan, Kenali Ciri Lowongan Kerja Palsu di Media Sosial

Media sosial memberikan akses yang sangat mudah bagi siapa saja untuk membuat akun dan menyebarkan informasi, termasuk lowongan kerja palsu.

Eviera Paramita Sandi
Senin, 02 September 2024 | 16:30 WIB
Prebunking : Waspada Jebakan, Kenali Ciri Lowongan Kerja Palsu di Media Sosial
Ilustrasi lowongan kerja (Unsplash.com/@eprouzet)

·         Permintaan Pembayaran: Jika diminta membayar sejumlah uang sebagai syarat untuk mendapatkan pekerjaan, dipastikan itu adalah penipuan.

·         Komunikasi Hanya Melalui Media Sosial: Perusahaan yang bonafid biasanya akan melakukan komunikasi melalui email resmi atau nomor telepon perusahaan.

Cara Menghindari Lowongan Kerja Palsu

·         Verifikasi Perusahaan: Sebelum melamar pekerjaan, lakukan pengecekan terhadap perusahaan tersebut melalui website resmi atau media sosial resmi perusahaan.

Baca Juga:Viral, Tukang Parkir di Bali Ini Dibilang Mirip Bruno Mars dari Kejauhan

·         Waspada Terhadap Tawaran yang Terlalu Indah: Jangan mudah tergiur dengan tawaran pekerjaan yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan.

·         Hindari Berkomunikasi Melalui Nomor Pribadi: Utamakan komunikasi melalui saluran resmi perusahaan.

·         Jangan Mudah Memberikan Data Pribadi: Hanya berikan data pribadi yang benar-benar diperlukan setelah Anda yakin dengan keabsahan lowongan tersebut.

·         Laporkan ke Pihak yang Berwajib: Jika menemukan lowongan kerja palsu, segera laporkan ke pihak yang berwajib atau ke platform media sosial tempat lowongan tersebut dipublikasikan.

Mencari pekerjaan melalui media sosial memang sangat praktis, namun kita harus tetap waspada terhadap kemungkinan adanya penipuan. Dengan mengetahui ciri-ciri lowongan kerja palsu dan cara menghindarinya, kita dapat terhindar dari kerugian yang lebih besar.

Baca Juga:Gagal Estetik, Ombak Pantai Jadi 'Tamu Tak Diundang' Saat Piknik Cantik

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak