Pasukan Dengan Kuda Belanda Akan Berkeliling Amankan KTT WWF di Bali

Selain kuda, 34 anjing pelacak atau K9 juga diturunkan untuk mengamankan mulai dari Pelabuhan Gilimanuk hingga Pelabuhan Ketapang

Eviera Paramita Sandi
Kamis, 16 Mei 2024 | 18:58 WIB
Pasukan Dengan Kuda Belanda Akan Berkeliling Amankan KTT WWF di Bali
Detasemen Turangga atau pasukan berkuda Polri sedang melakukan patroli di sekitar kawasan ITDC Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (16/5/2024). [Humas Polri ]

SuaraBali.id - Kawasan tempat penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Bali pada 18-25 Mei 2024 akan diamankan juga oleh Detasemen Turangga atau pasukan berkuda.

Tak tanggung-tanggung, kudanya pun dipilihkan kuda khusus dari Belanda.

Kasubsatgas Sterilisasi Satgas Preventif Operasi Puri Agung 2024 Komisaris Besar Polisi Harri Muharram Firmansyah mengatakan pasukan berkuda tersebut berasal dari Direktorat Kepolisian Satwa Korps Samapta Bhayangkara Badan Pemelihara Keamanan (Ditpolsatwa Korsabhara Baharkam) Polri.

"Ada empat ekor kuda yang disiapkan. Jenis kudanya warmblood berasal dari Belanda," kata Harri.

Baca Juga:Jadi Salah Tarian yang Ditampilkan Saat WWF di Bali, Ini Makna Tari Rejang

Harri menjelaskan pasukan berkuda tersebut ditempatkan pada kegiatan yang sifatnya preventif, di antaranya patroli khususnya di jalur atau sekitar ITDC Nusa Dua Bali, yang menjadi tempat pelaksanaan KTT World Water Forum ke-10 itu.

"Pasukan berkuda ini untuk melaksanakan kegiatan yang sifatnya atau medannya yang tidak bisa dilalui kendaraan. Oleh karena itu, bisa menggunakan Turangga ini, namun pada pelaksanaan even ini (pasukan berkuda) hanya melaksanakan patroli yang sifatnya jaraknya sedang," katanya.

Selain kuda, 34 anjing pelacak atau K9 juga diturunkan untuk mengamankan mulai dari Pelabuhan Gilimanuk hingga Pelabuhan Ketapang di perbatasan NTB guna mencegah kejahatan.

drh. Nadia Kamila selaku dokter hewan mengatakan pihaknya mempersiapkan kondisi kuda yang diturunkan secara maksimal, dengan pemeriksaan kesehatan dan pemberian vitamin.

"Hal ini untuk menghindari dropnya kondisi menghadapi perubahan cuaca. Kita tidak sendiri, tapi juga bekerja sama dengan para pawangnya," katanya.

Baca Juga:Tanggapi Soal New Moscow di Bali, Sandiaga Uno Sebut Bisa Jadi Peluang

Adapun pengamanan di Operasi Puri Agung 2024 didukung dengan berbagai sarana dan prasarana modern yang terintegrasi melalui Command Center Polri dengan menjamin keamanan VVIP dan VIP mulai dari kedatangan, akomodasi sampai dengan kepulangan. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini

Tampilkan lebih banyak