SuaraBali.id - Perayaan malam Tahun Baru 2024 tinggal menghitung hari. Iya, walaupun masih seminggu lebih, namun sepertinya beberapa orang sudah mulai mempersiapkannya.
Ada yang sudah membeli petasan untuk merayakan pergantian tahun. Ada pula yang sudah belanja daging, hingga jagung untuk menu makan bersama di malam pergantian tahun.
Iya, anak-anak zaman sekarang alias generasi milenial sepertinya sedang hobi memasak menu makanan grilling ala rumahan.
Berbicara soal grill, sepertinya bapak-bapak pemulung yang satu ini juga ingin merayakan pergantian malam tahun baru dengan menyantap masakan grill.
Baca Juga:Aksi Janggal Pria di Jimbaran Dicurigai Hendak Pukul Anjing Terekam CCTV
Bagaimana tidak, ia sampai rela mondar-mandir di depan salon kecantikan demi mengincar Kompor set Grill.
Dalam sebuah rekaman CCTV yang diunggah akun Instagram @gentlescience.studio memperlihatkan seorang bapak-bapak pemulung yang sedang membawa karung berwarna putih.
Bapak ini terlihat mondar-mandir di depan Gentle science beauty studio daerah Bunderan Dalung. Kejadian ini terjadi pada (19/12/23) sekitar pukul 3 sore.
Tekatnya sudah kuat, sehingga bapak ini tak lagi memperdulikan jalanan yang ramai dan kondisi salon masih buka.
“HARAP BERHATI-HATI JIKA MENEMUKAN BAPAK INI SEDANG MEMULUNG DI BUNDERAN DALUNG, KEJADIAN SEKITAR JAM 3 SORE, DALAM KEADAAN SALON MASIH BUKA DAN DIDPN RAMAI ,” tulis akun @gentlescience.studio dikutip pada Kamis (21/12/23).
Baca Juga:Viral, Buang Sampah Sembarangan, Pria di Denpasar Ini Terekam CCTV
Ia berusaha mencari celah, agar tidak ada satu pun orang yang mengawasinya. Rupanya bapak ini sudah mengincar barang yang diletakkan pemiliknya di pojok tembok.
Barang-barang yang ada di pojokan tersebut berupa helm dan 1 tas yang berisikan kompor set grill. Namun bapak ini hanya mengambil 1 tas yang berisikan kompor set grill.
“DIPOJOK ADA HELM DAN 1 TAS BERISIKAN KOMPOR SET GRILL, Dan DIAMBIL HANYA TAS YANG BERISIKAN KOMPOR SET,” tulis akun tersebut.
“Kami tunggu etikad baik bapak pemulung 1x 24 jam untuk mengembalikan apa yang sudah diambil,” tambahnya.
Kontributor: Kanita Auliyana Lestari