Meski Turun Hujan, Lombok Tengah Masih Alami Kekurangan Air Bersih

Menurutnya, meskipun hujan sudah mulai turun pada pekan terakhir ini, kondisi sumur masyarakat masih kering.

Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 23 September 2022 | 13:54 WIB
Meski Turun Hujan, Lombok Tengah Masih Alami Kekurangan Air Bersih
BPBD Provinsi NTB saat menyalurkan air bersih di wilayah Kecamatan Keruak, Lombok Timur, NTB, Senin (12/9/2022) (istimewa)

SuaraBali.id - Status darurat kekeringan di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat belum dicabut dan diberlakukan hingga Desember 2022. Hal ini dikatakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lombok Tengah.  

"Meski sudah turun hujan, warga masih mengalami kekurangan air bersih. Namun demikian, jika hujan sudah merata dan warga tidak lagi kekurangan air bersih, kita turunkan statusnya," kata Kepala BPBD Lombok Tengah, H Ridwan Maruf di Jumat (23/9/2022).

Menurutnya, meskipun hujan sudah mulai turun pada pekan terakhir ini, kondisi sumur masyarakat masih kering.

Hujan yang turun juga terjadi juga tidak merata di wilayah Lombok Tengah, sehingga masih ada masyarakat yang membutuhkan bantuan air bersih.

Baca Juga:Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Lombok Timur Ricuh, Massa Rusak Gerbang DPRD

"Status darurat ini kita tetapkan sampai Desember 2022. Tapi, tergantung kondisi, kalau hujan yang terjadi merata di Lombok Tengah dan masyarakat tidak kekurangan air bersih baru kita turunkan statusnya," katanya.

Saat ini masih ada warga yang meminta bantuan air bersih, bahkan setiap hari BPBD menyalurkan air bersih hingga 10 tangki ke beberapa desa sesuai dengan permintaan.

Beruntungnya stok bantuan air bersih masih tersedia, sehingga masyarakat yang membutuhkan air bersih bisa mengajukan permintaan melalui pemerintah desa masing-masing.

"Stok bantuan air bersih yang kita siapkan sebanyak 200 tangki dan masih tersedia," katanya.

Berdasarkan data sementara, BPBD mencatat sebanyak 74 desa di daerah itu rawan kekeringan. Puluhan desa yang terdampak kekeringan air bersih pada musim kemarau 2022 itu tersebar di 8 kecamatan, yakni Kecamatan Praya, Janapria, Praya Timur, Pujut, Praya Barat, Praya Barat Daya, Praya Tengah, dan Jonggat.

Baca Juga:Operasional Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid Lombok Diperpanjang

Sedangkan empat kecamatan yang dekat sumber, yakni Kecamatan Peringgerata, Batukliang, Batukliang Utara, dan Kopang tidak masuk dalam data rawan kekeringan. (ANTARA)

Berita Terkait

Edukasi pengendara wanita tentang cara mengendarai sepeda motor yang aman

ntb | 17:34 WIB

Karena bobot Fajri yang mencapai 300 Kg, alat berat forklift pun harus digunakan.

serang | 15:03 WIB

Muhammad Fajri (27) yang memiliki berat badan 300 Kg dan hendak dibawa ke RSUD Kota Tangerang, untuk diperiksa kesehatannya.

serang | 14:33 WIB

Satu rumah terancam longsor susulan di Kampung Pasirmanggu, Desa Cipada, Cikalongwetan terancam longsor susulan

bandungbarat | 12:04 WIB

BMKG telah mengeluarkan peringatan kepada Kabupaten Garut musim kemarau telah tiba sejak Bulan Juni 2023. Wilayah yang akan dilanda kekeringan adalah Garut bagian utara.

garut | 19:45 WIB

News

Terkini

Karena selama beroperasi, belum diketahui motif pelaku yang menyasar anak-anak.

News | 15:08 WIB

Tiga mantan anggota polisi tersebut berinisial IB, IGK, dan LS yang berdomisili di Kota Mataram.

News | 19:22 WIB

Tim dokter psikiater RSUP Prof. Ngoerah menetapkan CAP mengalami gangguan jiwa

News | 14:28 WIB

Karena tempat tinggalnya hanya tersisa satu ruangan akibat hantaman ombak.

News | 14:17 WIB

Adapun kecepatan angin di perairan tersebut mencapai 10 hingga 20 knot atau hingga 37 kilometer per jam, bergerak dari arah timur-tenggara.

News | 16:41 WIB

ZAM yang saat itu baru bekerja selama tiga minggu di spa tersebut mendapat bagian untuk melayani korban.

News | 15:54 WIB

Alhasil, Stephane membayarkan total uang sejumlah Rp1 miliar pada Bulan Februari 2023 lalu.

News | 13:00 WIB

Dalam aksi penjarahan itu, para pelaku menyekap satpam, merusak pintu dan menggasak barang di dalam kafe eskrim tersebut.

News | 15:55 WIB

Ada kisah haru yang diceritakan Juhwariyah ketika ditemui saat pelepasan jamaah calon haji Bali di Denpasar

News | 15:42 WIB

Ia pun bercerita bahwa mulanya, ayah dan ibunya mendaftar haji tahun 2012 dimana saat itu ia baru menginjak usia 8 tahun.

News | 15:36 WIB

Laporan yang diterima ini berasal dari kampus swasta lain di Kota Mataram.

News | 15:39 WIB

Saat ini warga Desa Fenun sangat waspada, dan jika menemukan adanya anjing liar maka akan langsung dikejar untuk dibunuh.

News | 15:28 WIB

Jika keluar rumah di malam hari, mereka selalu membawa senjata tajam untuk berjaga-jaga jika mendadak diserang anjing.

News | 15:18 WIB

Rencanannya pesawat dengan rute Dubai-Denpasar-Dubai itu akan mengangkut penumpang perdananya sebanyak 600 orang menuju Bali.

News | 08:10 WIB

Dalam 12 poin kewajiban bagi wisman, Koster menegaskan beberapa aspek saat wisatawan berwisata.

News | 16:16 WIB
Tampilkan lebih banyak