Pengakuan Pengelola Soal Bule Telanjang di Pohon Kayu Putih Keramat

Hal itu diketahui dilakukan pada pagi hari saat suasana sedang sepi dan pihaknya merasa kecolongan.

Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 06 Mei 2022 | 09:13 WIB
Pengakuan Pengelola Soal Bule Telanjang di Pohon Kayu Putih Keramat
Pohon kayu putih keramat di Desa Adat Bayan, Desa Tua, Kecamatan Marga, Tabanan, Bali. [Istimewa/beritabali.com]

SuaraBali.id - Pengelola obyek wisata Kayu Putih keramat, Pak Nina Kurna tanggapi soal Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia bernama Alina Fazleeva, 28 tahun yang berpose telanjang di kayu putih keramat di Desa Adat Bayan, Desa Tua, Kecamatan Marga, Tabanan, Bali.

Menurutnya kejadian tersebut dipastikan terjadi pada Minggu (1/5). Hal ini bisa terjadi karena suasana di sekitar kayu keramat masih sepi. Pengelola baru membuka obyek wisata mulai sekitar Pukul 09.00 WITA.

“Kami menduga, wisatawan ini sudah beberapa kali datang ke obyek wisata kayu putih keramat sehingga mengetahui situasi,” ujarnya.

Hal itu diketahui dilakukan pada pagi hari saat suasana sedang sepi dan pihaknya merasa kecolongan.

Baca Juga:Dinkes Dan IDAI Bali Mewasadai Virus Baru Mirip Hepatitis Akut yang Menyerang Anak

“Akan ada evaluasi dan kami akan lakukan upacara ritual pebersihan,” kata pengelola obyek wisata kayu putih keramat, Pak Nina Kurna Kamis, (5/5/2022).

Hari ini, Jumat, (6/5) Aina Fazleeva dijadwalkan melakukan persembahyangan di area kayu keramat bersama pengurus serta tokoh adat setempat. 

Selain itu, wisatawan yang membuat video viral ini, bahkan telah datang ke lokasi dan menyatakan permintaan maafnya.

Pihak kepolisian dari Polres Tabanan, secara resmi menyatakan kasus ini telah diambil alih oleh Polda Bali. 

Selain itu, pihaknya juga telah dibantu oleh Imigrasi sehingga awal penanganan kasus ini berjalan dengan lancar.

Baca Juga:435 Ribu Orang Datang ke Bali Selama Libur Lebaran, Puncak Arus Balik Diprediksi 8 Mei 2022

“Kasus diambil alih oleh Krimsus, Polda Bali,” kata Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak