33 Murid dan 19 Guru di Buleleng Bali Positif Covid-19, SMPN 3 Singaraja Terbanyak

Di SMP Negeri 3 Singaraja terdapat 13 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dan seorang satpam yang terpapar Covid-19.

Eviera Paramita Sandi
Selasa, 01 Februari 2022 | 13:46 WIB
33 Murid dan 19 Guru di Buleleng Bali Positif Covid-19, SMPN 3 Singaraja Terbanyak
ILUSTRASI - Siswa menjalani tes COVID-19 berbasis 'Polymerase Chain Reaction' (PCR) di SMP Negeri 2 Kuta, Badung, Bali, Selasa (25/1/2022). [ANTARA/Naufal Fikri Yusuf]

SuaraBali.id - Penyebaran Covid-19 di Buleleng, Bali, nampaknya kembali menunjukan lonjakan kasus. Terbaru, tim medis menemukan indikasi penularan wabah Covid-19 di lingkungan sekolah.

Di mana, terdapat 33 murid serta 19 guru, dari 9 sekolah yang positif terpapar Covid-19.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Buleleng, Made Astika mengatakan, puluhan murid dan belasan guru yang terkonfirmasi Covid-19 seluruhnya tengah menjalani isolasi di tempat terpusat.

Klaster baru penyebaran Covid-19 tersebut kebanyakan ditemukan di sekolah di wilayah perkotaan. Salah satunya di SMP Negeri 3 Singaraja.

Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah itu pun terpaksa dihentikan sementara selama 5 hari.

Di SMP Negeri 3 Singaraja terdapat 13 Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) dan seorang satpam yang terpapar Covid-19.

"PTM dihentikan sementara jika ditemukan kasus terkonfirmasi lebih dari 5 persen, seperti yang terjadi di SMPN 3 Singaraja," katanya, dikonfirmasi Selasa (1/2/2022)

Sementara di 8 sekolah lainnya, hanya dilakukan penutupan di kelas yang terdapat kasus Covid-19.

"Di sekolah yang kasus terkonfirmasi di bawah 5 persen tetap PTM. Hanya kelas yang terdapat kasus terkonfirmasi saja yang ditutup," jelasnya.

Astika pun mengimbau kepada seluruh guru dan murid di Buleleng agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. Prokes diterapkan saat berada di sekolah, maupun di luar sekolah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini