Tambal Kekurangan Penginapan di Lombok Saat MotoGP Ratusan Kapal Pinisi Pun Didatangkan

Pemerintah terus membenahi berbagai infrastruktur di sekitar sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB)

Eviera Paramita Sandi
Kamis, 13 Januari 2022 | 13:05 WIB
Tambal Kekurangan Penginapan di Lombok Saat MotoGP Ratusan Kapal Pinisi Pun Didatangkan
Presiden Joko Widodo mengenakan jaket edisi terbatas dengan tema G20 Indonesia akan mengendarai sepeda motor jenis Kawasaki W175 custom berwarna hijau metalik usai meninjau fasilitas Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid di Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Kamis (13/1/2022). (Biro Pers Sekretariat Presiden)

SuaraBali.id - Pemerintah terus membenahi berbagai infrastruktur di sekitar sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) sebagai persiapan penyelenggaraan MotoGP 2022. Hal ini diungkapkan oleh Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2022 Hadi Tjahjanto.

Sebagaimana ditayangkan di kanal Youtube Sekretariat Presiden pada Kamis (13/1/2022), Hadi mengungkapkan bahwa masih ada beberapa isu di Lombok yang perlu dibenahi.

Salah satunya adalah masalah penginapan. Untuk mengatasi kekurangan akomodasi, Hadi menyebut pemerintah yaitu Kementerian Perhubungan akan mendatangkan kapal pinisi sebagai opsi akomodasi.

"Ada 700 (kapal) pinisi, kalau rata-rata 5 kamar sudah 3.500, kemudian pembangunan Sarhunta (Sarana Hunian Pariwisata) khusus di kawasan Mandalika ini ada 300 dan 50 sudah mendapatkan sertifikat CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environment Sustainability) dan 98 ada di sekitar tiga Gili," jelas Hadi.

Adapun isu lain hasil kajian tahun 2021, di antaranya adalah pembenahan infrastruktur, baik infrastruktur jalan dari Bandara Internasional Lombok sampai ke 'bypass' khususnya 'bypass' di ujung Bundaran Sunggung.

Seperti diketahui hari ini Presiden Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke NTB. Kunjungan ini untuk meninjau sejumlah fasilitas bandara yang akan digunakan oleh para peserta dan penonton MotoGP 2022.

"Setelah dari Bundaran Sunggung menuju ke sirkuit sendiri di situ sedang kita laksanakan 'beautifikasi' termasuk perbaikan rumah-rumah penduduk yang memang ada program dari PUPR (Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) untuk memperbaiki rumah-rumah termasuk juga perbaikan-perbaikan di sisi-sisi jalan menuju sirkuit Mandalika," tambah Hadi.

Sedangkan di sirkuit Mandalika sendiri sudah dilaksanakan pembenahan baik di "tier" 1 di bagian "paddock area", "tier" 2 di sirkuit Mandalika sendiri dan "tier" 3 khusus untuk penonton.

"Memang akomodasi di Lombok ini hanya 16 ribu, jadi akan kita tambah sesuai dengan tiket yang kita jual karena tiket yang kita jual kurang lebih 63.500 tiket," tambah Hadi.

Untuk infrastruktur transportasi, Kemenhub akan menyediakan "shuttle bus" bagi masyarakat untuk keluar masuk sirkuit Mandalika.

"Frekuensi penerbangan akan ditambah baik dari Jakarta, Surabaya, Bali maupun Makassar. Jadi mudah-mudahan penonton nanti diberikan kemudahan menuju ke sirkuit Mandalika untuk bs menonton MotoGP 2022," tambah Hadi.

Hadi menyebut hingga saat ini belum ada kendala berarti dalam penyiapan berbagai infrastruktur tersebut.

"Sejauh ini belum ada kendala namun kita terus berkoordinasi. Isu-isu yang tadi saya sampaikan itu bisa segera diselesaikan sehingga nantinya menjelang Maret semuanya sudah selesai," ungkap Hadi.

Seri MotoGP Indonesia 2022 akan menjadi seri kedua penyelenggaraan Moto GP yang dijadwalkan berlangsung pada 18-20 Maret 2022 di Mandalika International Street Circuit.

Tiket untuk menonton MotoGP tersebut sudah dijual dengan harga bervariasi antara Rp115.000  

Rp1.725.000 per hari, tersedia juga tiket terusan untuk tiga hari penyelenggaraan Moto GP dengan harga mulai RpRp805.000 - Rp15.000.000. (ANTARA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini