SuaraBali.id - Vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Bali sudah disuntikkan kepada 3.427.004 orang atau 100,64 persen dari total 3.405.130 warga yang menjadi target vaksinasi. Hal ini diungkapkan oleh Provinsi Bali menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 per 10 November 2021.
Jumlah vaksinasi dosis pertama paling tinggi di Bali ada di Kota Denpasar, seperti yang dikemukakan Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali I Made Rentin.
Vaksinasi Covid-19 dosis pertama sudah dilakukan pada 829.186 orang atau 145,02 persen dari total sasaran sebanyak 571.783 orang.
Daerah yang cakupan vaksinasi dosis pertamanya paling rendah di Provinsi Bali yakni Kabupaten Buleleng dengan cakupan vaksinasi dosis pertama 80,73 persen (496.625 orang).
Rentin memerinci, vaksinasi dosis pertama sudah dilakukan pada 51.865 orang dalam kelompok sumber daya manusia bidang kesehatan, 371.767 warga lanjut usia, 1.072.037 petugas publik, 1.447.500 anggota kelompok masyarakat umum dan rentan, dan 483.835 remaja.
Menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali, hingga 10 November 2021 vaksinasi dosis kedua sudah dilakukan pada 2.971.864 orang atau 87,27 persen dari sasaran.
Rentin mengatakan bahwa cakupan vaksinasi dosis kedua di sembilan kabupaten/kota di Provinsi Bali rata-rata sudah di atas 69 persen.
Bahkan cakupan vaksinasi dosis kedua di Kota Denpasar sudah mencapai 122,28 persen dan di Kabupaten Badung sudah mencapai 114,81 persen.
Rentin menjelaskan pula bahwa Provinsi Bali telah menerima total 7.054.149 dosis vaksin COVID-19 yang terdiri atas vaksin AstraZeneca sebanyak 3.155.138 dosis, vaksin buatan Sinovac sebanyak 3.779.140 dosis, vaksin buatan Sinopharm sebanyak 30.607 dosis, dan vaksin buatan Moderna sebanyak 89.264 dosis.
"Saat ini yang masih perlu kami genjot itu vaksinasi COVID-19 bagi para lansia," kata Rentin, yang juga Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali.
Jumlah warga lanjut usia (lansia) yang menjadi sasaran vaksinasi di Provinsi Bali total 454.904 orang dengan perincian warga lansia yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis pertama sebanyak 371.767 orang (81,7 persen) dan warga lansia yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis kedua sebanyak 68,5 persen dari sasaran. (ANTARA)