Mulai Trisula Sampai Wedhung, Inilah 7 Senjata Tradisional Bali yang Jadi Legenda

Senjata tradisional di Indonesia sangatlah beragam, mengingat banyaknya suku dan kebudayaan yang berkembang pada suatu suku tersebut, tak terkecuali Bali.

Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 09 Oktober 2021 | 12:09 WIB
Mulai Trisula Sampai Wedhung, Inilah 7 Senjata Tradisional Bali yang Jadi Legenda
Senjata tradisional Bali (perpusnas)

SuaraBali.id - 7 Senjata tradisional Bali mulai Trisula sampai Wedhung merupakan alat yang dihasilkan oleh suatu kebudayaan dan erat kaitannya dengan kehidupan masyarakat.

Tak hanya digunakan untuk menangkis serangan dari musuh, senjata tradisional Bali ini merupakan alat yang digunakan masyarakat untuk bekerja seperti berladang atau berburu.

Senjata tradisional di Indonesia sangatlah beragam, mengingat banyaknya suku dan kebudayaan yang berkembang pada suatu suku tersebut, tak terkecuali Bali.

Bali dikenal menjunjung tinggi adat istiadat serta segala jenis kebudayaannya termasuk senjata-senjata tradisional suku Bali yang memiliki beragam jenis dan keunikan tersendiri.

Inilah ragam senjata tradisional Bali

  1. Trisula
    Senjata tradisional Bali (perpusnas)
    Senjata tradisional Bali (perpusnas)

Trisula atau serampang merupakan senjata tradisional Bali, yang bermakna tombak mata tiga sebagai simbol kesatuan Tri Guna atau tiga sifat dasar manusia yang terdiri dari sattvam (kebaikan), rajas (nafsu), tamas (Kejahatan).

Konon senjata ini merupakan alat yang digunakan oleh Dewa Siwa yang tak lain adalah Trimurti sesembahan agama Hindu dan Budha.

2. Kandik

Senjata tradisional Bali (perpusnas)
Senjata tradisional Bali (perpusnas)

Masyarakat meyakini mitologi bahwa Kandik merupakan senjata yang menjadi lambang seorang dewa bernama Ayudha Dewata.

Dewa Ayudha Dewata merupakan dewa yang menyebarkan kebaikan di alam semesta serta menggambarkan kekuatan alam ghaib.

Kata Kandik sendiri berasal dari bahasa Bali yang berarti kapak.

Pada bagian pisau Kandik dihiasi dengan ornamen ukiran indah. Kandik sendiri telah ada sejak zaman Paleolitikum atau zaman batu.

Senjata adat ini digunakan untuk kebutuhan seperti membelah kayu, batu, menebang pohon, hingga sebagai senjata. Peninggalan kapak-kapak tua juga banyak ditemukan di daerah Bali seperti Sembiran, Buleleng dan Pecatu.

3. Tiuk

Senjata tradisional Bali (perpusnas)
Senjata tradisional Bali (perpusnas)

Sesuai dengan fungsi serta filosofinya, Tiuk identik dengan kaum hawa yang digunakan untuk pertahanan diri, yang digunakan sebagai belati atau pisau yang digunakan untuk keperluan dapur seperti memotong bahan-bahan makanan atau sesaji.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini