Prahara Keluarga Ustadz Arifin Ilham, Isu Zina, Narkoba, Sengketa Madu, Kini Rumah Dijual

SuaraBali.id - Semeninggalan menigggal, keluarga Ustadz Arifin Ilham diterpa banyak masalah. Dimulai dari anak pertamanya, Alvin Faiz cerai, hingga kini sengseta properti. Bahkan sebelumnya ada isu zina dan narkoba Alvin Faiz.

Kini muncul kabar rumah mendiang Ustadz Arifin Ilham dijual.

Properti milik Ustaz Arifin tersebut berupa rumah tinggal dua tingkat yang terletak di kawasan Depok, Jawa Barat. Rumah dengan pagar berwarna putih tersebut dibalut spanduk berukuran besar dan bertuliskan "dijual".

Menurut keterangan warga sekitar, rumah itu sudah lama dipasangi spanduk dijual.

Baca Juga:Heboh Isu Narkoba, Mata Alvin Faiz Disorot saat Zikir

“Sudah lama itu, cuma nggak tau ada background dijual itu. Tahun-tahun ini kayaknya,” ujarnya.

Kabar ini pun mengejutkan warganet mengingat Alvin Faiz juga telah menyatakan mundur dari Yayasan Az Zikra yang didirikan oleh almarhum Ustaz Arifin Ilham. Ia bahkan dituding menggelapkan dana Yayasan dan umat.

“Juga Alvin ingin menyampaikan bahwa Alvin mengundurkan diri dulu dari pesantren dan yayasan majelis Azzikra. Hal ini sudah Alvin sampaikan di forum rapat dengan para ulama dan dewan syariah kemarin, sekarang Alvin sampaikan di publik. Fokus Alvin sekarang ingin memperbaiki diri kembali, untuk menjadi pribadi yang lebih baik kedepannya sehingga bisa meneruskan apa yang almarhum Abi arifin perjuangkan, aamiin,” tulisnya pada 18 Agustus lalu.

Mengenai kabar penjualan rumah Ustadz Arifin Ilham, Nazmi Bawazier yang merupakan kakak ipar dari Alm.

Ustadz Arifin Ilham mengaku tidak mengetahui pasti tentang hal ini.

Baca Juga:7 Kontroversi Alvin Faiz, Nikah Muda Berujung Cerai hingga Dituding Pakai Narkoba

“Nggak tau itu saya,” ujar Nazmi dilansir dari Detik.

Nazmi menyebut dirinya sama sekali tak memiliki kaitan apa pun dengan rumah tersebut. Ia bahkan menduga rumah itu milik istri pertama Ustaz Arifin Ilham, Umi Yuni.

“Itu kan bukan hak saya. Itu kan punya Ka Yuni mungkin,” lanjut Nazmi.