Waduh! Beras Bansos Kemensos Kualitasnya Buruk, Ini Kata Dinsos Jembrana

Menurut Dwipayana, berasnya bervariasi terutama warnanya, ada beberapa kantong yang agak kekuningan dan ada beberapa butir saja yang agak coklat muda

Bangun Santoso
Kamis, 05 Agustus 2021 | 06:54 WIB
Waduh! Beras Bansos Kemensos Kualitasnya Buruk, Ini Kata Dinsos Jembrana
ILUSTRASI beras dengan kualitas buruk. [Sukabumiupdate.com/Deden Abdul Aziz]

SuaraBali.id - Puluhan kilogram beras bantuan sosial di masa PPKM Darurat dari Kemensos RI di Kabupaten Jembrana belum didistribusikan ke warga karena kualitasnya diragukan.

Dilansir dari Beritabali.com, dari beberapa warga yang menerima beras tersebut mengaku mengeluh dengan kualitas bansos Kemensos yang diterimanya.

Dari informasi sejumlah warga yang menerima, beras 5 kilogram yang diterima tersebut bercampur warna kuning. Memang dari sepintas beras tersebut tampak bagus, namun setelah diteliti beras tersebut agak berwarna kekuningan.

Sehingga di beberapa desa di Jembrana belum berani menyalurkan. Dari informasi yang beredar, beras ini dipasok langsung dari pihak penyalur dari Kemensos. Sebelum disalurkan ke sejumlah kantor desa/kelurahan, beras ditaruh di dekat Kantor Camat Negara.

Baca Juga:Ditemukan Beras Bansos Berkutu, Wagub Jatim: Harus Ada Sanksi

Sementara Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jembrana, I Made Dwipayana saat dikonfirmasi Rabu (04/08/2021) mengatakan, dirinya mengaku telah menarik sejumlah beras bantuan Kemensos RI yang dikeluhkan warga.

“Beras tersebut sudah ditarik dan akan diganti oleh penyalur tersebut. Kemarin transpoter tani datang malam-malam. Dan terus tadi kami berkeliling di Desa Tegalbadeng Barat dan Kaliakah diskusi tentang berasnya,” ujarnya.

Menurut Dwipayana, berasnya bervariasi terutama warnanya, ada beberapa kantong yang agak kekuningan dan ada beberapa butir saja yang agak coklat muda. Meski demikian, ia menampik bau apek, secara umum beras bersih tidak ada kutu.

Dia menambahkan, secara keseluruhan, beras masih masuk kategori beras medium. Namun belum diketahui hasilnya jika dimasak jadi nasi seperti apa. Pihaknya menunda penyaluran di 2 desa dari pengakuan warga tersebut. Namun setelah dicek rencananya besok, Kamis (5/8/2021) dibagikan.

Baca Juga:Cara Cek Penerima Bansos BST, BPNT, dan PKH Kemensos

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak