Heboh Obat COVID-19 Ivermectin, Review dari Warga 5 Hari Bisa Negatif Corona

Sebanyak enam warga di antaranya sudah mengonsumsi Ivermectin selama lima hari berturut-turut.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 25 Juni 2021 | 07:20 WIB
Heboh Obat COVID-19 Ivermectin, Review dari Warga 5 Hari Bisa Negatif Corona
Obat COVID-19 Ivermectin (Solopos)

SuaraBali.id - Heboh Obat COVID-19 Ivermectin, Review dari Warga 5 Hari Bisa Negatif Corona

Heboh obat COVID-19 Ivermectin yang diklaim bisa sembuhkan COVID-19 dalam waktu 5 hari. Obat Ivermectin itu dipromosikan Mantan Bupati Sragen, Untung Wiyono.

Dia mempromosikan Ivermax 12 atau Ivermectin sebagai obat penyembuh Covid-19.

Obat tesebut pun sudah dicoba oleh sejumlah warga dan diklaim ampuh mengatasi Covid-19.

Baca Juga:Polemik Ivermectin, DPR Minta Pemerintah Jangan Sembarangan Endorse Obat

Untung menyebut Ivermectin menjadi obat andalan bagi India untuk menekan ledakan kasus Covid-19 yang sempat luar biasa.

Spanduk melawan COVID-19 terpasang di salah satu sudut di RSUD Cengkareng, Jakarta, Rabu (23/6/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
Spanduk melawan COVID-19 terpasang di salah satu sudut di RSUD Cengkareng, Jakarta, Rabu (23/6/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Tablet itu, kata dia, harus diminum oleh warga yang terkonfirmasi positif dengan dosis sekali dalam sehari. Setelah dikonsumsi selama lima hari, klaim Untung, hasil swab kepada warga tersebut negatif Covid-19.

“Sudah terbukti, sejumlah warga desa [Jurangjero] sudah mengonsumsi obat ini dan mereka berhasil sembuh dari Covid-19,” paparnya seperti dilansir Solopos.com.

Kepala Desa Jurangjero, Kecamatan Karangmalang, Sragen Prantiyono, mengatakan Ivermectin sudah diberikan kepada 10 warga sebagai obat setelah menjalani isolasi mandiri di rumah karena positif Covid-19. Pemberian Ivermectin itu terbagi dalam tiga tahap.

Sebanyak enam warga di antaranya sudah mengonsumsi Ivermectin selama lima hari berturut-turut.

Baca Juga:Kasus Covid-19 Riau Tambah 295 Positif, 176 Sembuh, 11 Meninggal

Setelah mereka menjalani swab, hasilnya mereka dinyatakan negatif corona. Sementara empat warga lainnya belum menjalani swab karena belum genap lima hari mengonsumsi obat itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak