Menantu Jokowi, Bobby Copot Kadis Kesehatan, Politisi Gerindra Meradang

Bobby dituding gagal dalam penanggulangan angka kasus Covid-19 di Medan.

Pebriansyah Ariefana
Kamis, 29 April 2021 | 03:15 WIB
Menantu Jokowi, Bobby Copot Kadis Kesehatan, Politisi Gerindra Meradang
Wali Kota Medan Bobby Nasution. [Ist]

SuaraBali.id - Menantu Jokowi yang juga Wali Kota Medan Bobby Nasution mendapat kritikan. Bobby digoyang isu bohong oleh politikus Gerindra, Romo Muhammad Syafii.

Tudingan Bobby Nasution tukang bohong ini gara-gara pencopotan kepala dinas kesehatan Medan. Disindir di postingan Instagram dengan wali kota biasa berbohong, Bobby langsung gantian serang Romo Syafii.

Usut punya usut, Kepala Dinas Pendidikan Medan yang dicopot merupakan besan Romo Syafii. Dalam serangannya, Romo Syafii menyindir kelakuan menantu Jokowi. Politikus Gerindra itu mematahkan klaim Bobby dalam pencopotan kepala dinas kesehatan tersebut.

Dalam postingan di Instagram, politikus Gerindra itu membantah klaim Bobby yang mencopot kepala dinas kesehatan.

Baca Juga:Pandemi Covid-19 Bikin Insomnia Tenaga Kesehatan Meningkat

Romo balik menyerang dengan menuliskan, Bobby gagal dalam penanggulangan angka kasus Covid-19 di Medan.

Wali Kota Medan Bobby Nasution sidak ke kantor Lurah Sidorame Timur. [Suara.com/M Aribowo]
Wali Kota Medan Bobby Nasution sidak ke kantor Lurah Sidorame Timur. [Suara.com/M Aribowo]

“Ternyata Bobby sudah “KETULARAN” kebiasaan berbohong diawal masa jabatannya terkait dengan pencopotan Kadis Kesehatan Medan,” tulis Romo.

Politikus anggota Komisi II DPR itu menyerang dengan menunjukkan kebohongan Bobby. Pertama, klaim Bobby sudah mengingatkan Kepala Dinas Kesehatan Medan dalam penanganan kasus Covid-19 adalah bohong, Romo menuliskan demikian,

“Katanya telah mengingatkan berkali-kali Kadis soal Covid-19, padahal itu tidak dilakukannya apalagi dia baru saja menjabat sebagai Walikota Medan,” tulis Romo.

Kedua, Bobby disindir justru berkontribusi membuat Medan menjadi zona merah Covid-19.

Baca Juga:Sekolah Ini Larang Guru dan Staf Disuntik Vaksin Covid-19

Beberapa aktivitas Bobby justru mengundang kerumunan warga Medan. Dengan demikian menurut Romo, Bobby telah gagal menekan angka kasus Covid-19 di Medan.

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengikuti rapat evaluasi aturan pelaksanaan PPKM mikro, Rabu (21/4/2021). [Ist]
Wali Kota Medan Bobby Nasution mengikuti rapat evaluasi aturan pelaksanaan PPKM mikro, Rabu (21/4/2021). [Ist]

“Sebelum dia jadi Walikota Medan, zona orange Kota Medan sedang menuju ke zona hijau, tetapi itu digagalkan Bobby dengan Kerumunan masa Kampanye Walikota Medan dan Kerumunan di Kesawan setiap malam tanpa Prokes,” tulis Romo.

Lalu Bobby gantian menyerang Romo Syafii dengan mengungkapkan kepana Romo reaktif dengan langkah pencopotan tersebut.

“Saya tau pak KADIS KESEHATAN yg saya BERHENTIKAN merupakan BESAN dari bapak ROMO, tapi ini sudah ada dasarnya dari INSPEKTORAT KOTA MEDAN,” tulis Bobby.

Wali Kota Medan Bobby Nasution saat mengelar buka bersama di rumah Tjong A Fie Medan [Ist]
Wali Kota Medan Bobby Nasution saat mengelar buka bersama di rumah Tjong A Fie Medan [Ist]

Bobby membela diri, pencopotan kepala dinas kesehatan itu merupakan upayanya sebagai kepala daerah dalam menekan angka penyebaran Covid-19.

Kadis Kesehatan Kota Medan Edwin Effendi dicopot dari jabatannya terkait dengan penangangan Covid-19.

Hal tersebut dikatakan Wali Kota Medan Bobby Nasution usai melakukan sidak, Jumat pekan lalu. Bobby mengatakan, pandemi Covid-19 masih menjadi persoalan utama yang harus diselesaikan dengan cepat dan tepat di Medan.

Oleh sebab itu, Bobby mengaku, pemberhentian Kadinkes Medan ini untuk percepatan ritme penanganan Covid-19.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak