Kamu bisa memulainya dengan mengganti nasi putih menjadi nasi merah. Contoh makanan karbohidrat kompleks lainnya adalah gandum utuh, kentang atau oatmeal. Sebagai tambahan, konsumsi juga makanan yang tinggi protein seperti telur, tempe, tahu, ikan, dan ayam bagian dada.
3. Jangan 'balas dendam' saat berbuka
Setelah kurang lebih 14 jam berpuasa, terbesit dalam diri untuk memakan semua hidangan yang tersedia di meja makan saat momen buka puasa. Tanpa disadari, bisa saja saat momen balas dendam tersebut kalori yang masuk ke tubuh akan melebihi kalori yang dibutuhkan setiap harinya.
Alhasil, terjadi surplus kalori yang membuat berat badan menjadi naik. Jadi, tetap makan sewajarnya ya!
Baca Juga:Awasi Peredaran Petasan Saat Ramadhan, Satpol PP Bantul: Ganggu Ya Ditindak
4. Berbuka dengan yang manis secukupnya
Makanan dan minuman yang manis memang dapat memenuhi energi dalam tubuh, namun tidak jika kamu mengonsumsinya secara berlebihan.
Bukannya mengurangi rasa lapar, makanan manis cenderung akan membuatmu ingin mengonsumsinya lagi dan lagi. Terlebih lagi, selama puasa produksi insulin tubuh menurun.
Seperti yang diketahui, insulin memiliki peran untuk merubah gula menjadi sumber energi. Jika gula di dalam tubuh tak diubah menjadi energi, maka tubuh akan menyimpannya dalam bentuk lemak.
Sebaiknya, konsumsilah kurma saat berbuka puasa karena merupakan sumber gula yang baik sekaligus kaya akan serat, mangan, dan kalium.
Baca Juga:Jadwal Buka Puasa Makassar dan Sekitarnya Rabu 14 April 2021
5. Katakan “NO” pada gorengan!