SuaraBali.id - Nasib malang menimpa pemuda 17 tahun bernama Muhammad Ridwan Saputra, buruh potong ayam itu ditemukan tewas diduga tersengat listrik di tempat kerjanya di Perumahan Telaga Asri, Desa Serongga, Kecamatan/Kabupaten Gianyar, Sabtu (3/4) sekitar pukul 17.00 WITA.
Dilansir dari Beritabali.com, dari informasi dihimpun, sekitar pukul 16.30 WITA, saksi Ni Putu Tata Anggita datang ke lokasi mencari korban Muhamad Ridwan Saputra. Tata bermaksud minta tolong agar diantar ke tempat orang tuanya berjualan.
Namun setibanya di lokasi, ia terkejut karena melihat korban tergeletak di tanah dalam posisi tengkurap. Saksi pun sempat membangunkan korban, namun tidak ada respon. Sehingga saksi pulang ke rumahnya dan memberitahu hal tersebut kepada pemilik usaha ayam potong Wayan Siradana.
Keduanya kembali ke TKP dan kembali berusaha membangunkan korban namun korban tak juga merespon. Pada saat itu saksi Siradana melihat ada kabel listrik yang terputus sehingga langsung mematikan listrik dan melaporkan peristiwa itu ke Polsek Gianyar.
Baca Juga:Hendak Ganti Lampu, Tiga Karyawan SPBE di Pemalang Tersengat Listrik
Kapolsek Gianyar Kompol IGN Yudistira saat dikonfirmasi Minggu (4/4) mengatakan bahwa setelah mendapatkan laporan pihaknya langsung turun ke TKP dan berkoordinasi dengan BPBD Gianyar untuk melakukan evakuasi korban.
Dalam olah TKP itu ditemukan posisi tubuh korban terlentang kepala berada di barat dan posisi kaki sebelah timur.
Korban tidak menggunakan baju dan hanya menggunakan celana pendek warna coklat serta tidak menggunakan alas kaki. Mulut korban berwarna hitam dan di bawah ketiak kanan ada bekas luka bakar.
"Selanjutnya korban dievakuasi oleh BPBD Gianyar ke Rumah Sakit Umum Sanjiwani Gianyar," ujarnya.
Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap penyebab kematian korban. Namun sementara diduga korban meninggal dunia akibat tersengat listrik lantaran ditemukan adanya kabel listrik dari mesin air yang putus di dekat korban.
Baca Juga:Maunya Tolong-Menolong, 3 Pria Kediri Tewas Bergiliran Tersengat Listrik
"Korban ini bekerja dan tinggal langsung di lokasi, diduga korban tersengat listrik dari kabel ke mesin air," ungkapnya.
Kata Kapolsek, jasad korban pada Sabtu (3/4) malam langsung diambil oleh pihak keluarga untuk kemudian dibawa ke kampung halamannya di Jember, Jawa Timur.
Kapolsek Gianyar Kompol IGN Yudistira mengatakan, anggotanya masih melakukan penyelidikan atas kematian korban. Apakah kematian korban karena ada unsur kekerasan atau karena memang kelalaian korban akibat tersengat listrik yang berujung pada kematian korban.
"Anggota masih melakukan proses penyelidikan termasuk upaya pangajuan visum luar memastikan kematian korban," ujarnya.