Kakek Gede Bayu Tewas saat Nyepi di Rumah Made Jelantik di Denpasar

I Gede Bayu Putra meninggal di dalam kamar diduga terkena serangan jantung.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 15 Maret 2021 | 15:01 WIB
Kakek Gede Bayu Tewas saat Nyepi di Rumah Made Jelantik di Denpasar
ILUSTRASI mayat. [Istimewa]

SuaraBali.id - Seorang kakek tewas di rumah temannya saat Hari Raya Nyepi. I Gede Bayu Putra (56) tewas saat menginap di rumah temannya, AA Made Jelantik Karang di Perum Jepun Kuning No 4 Kertagraha Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, Minggu (14/3/2021) sekitar pukul 09.00 WITA.

I Gede Bayu Putra meninggal di dalam kamar diduga terkena serangan jantung.

Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi menjelaskan korban I Gede Bayu Putra datang ke rumah temannya, saksi AA Made Jelantik pada Sabtu (13/3/2021).

Dia berencana untuk menginap dalam rangka perayaan Nyepi.

Baca Juga:Kenali Faktor Risiko Penyakit Jantung Pada Perempuan

Pada malam harinya, sekitar pukul 19.15 WITA, Gede Bayu yang tinggal di Dalung Permai No 45 Badung mengeluh sakit pada bagian dada. Korban lalu keluar untuk membeli obat.

"Saksi mengakui korban memiliki riwayat sakit jantung," ungkapnya Senin (15/3/2021).
Setelah datang dari membeli obat, Gede Bayu sempat mengobrol santai dengan saksi serta keluarga.

Lantaran sudah larut malam, korban pergi tidur di kamar. Keesokan harinya, Minggu (14/3/2021) sekitar pukul 09.00 WITA saksi hendak membangunkan korban.

Namun saksi kaget melihat korban yang mengenakan baju kaos putih dan kain kamben warna ungu bercorak sudah dalam keadaan meninggal.

Kejadian ini dilaporkan ke pecalang dan Ambulan BPBD Kota Denpasar langsung mengevakuasi jenasah korban ke RS Wangaya Denpasar.

Baca Juga:Diduga Hendak Nyeberang, Kakek Tewas Tersangkut di Pagar Stasiun Lenteng

Iptu Sukadi mengatakan dugaan korban meninggal akibat sakit jantung diperkuat dari keterangan keluarga korban. Bahwa korban memiliki riwayat sakit jantung sejak lama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini