- Mayat penumpang KPM Tunu Pratama Jaya kembali ditemukan
- Jenazahnya terapung setelah 3 bulan pasca tragedi tenggelamnya kapal nahas
- Istri berfirasat bahwa suaminya akan segera pulang
SuaraBali.id - Mayat penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali sekitar tiga bulan lalu kembali ditemukan oleh nelayan bernama Lukman Hakim di Kelurahan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali.
Jenazah itu diketahui sebagai salah satu penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam Rabu (2/7/2025) lalu berdasarkan identitas kependudukan yang ditemukan pada tas yang melekat di tubuh korban serta identifikasi dari keluarganya.
"Nelayan yang mencari ikan dengan cara menyelam itu melihat mayat terapung di pantai Senin kemarin," kata Kepala Satuan Polisi Perairan Dan Udara Polres Jembrana Ajun Komisaris Polisi I Putu Suparta di Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, Selasa (7/10/2025).
Adapun sepupu korban bernama Mohammad Hasan, memastikan jenazah itu bernama Muhammad Syakur (37), asal Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur.
"Dari identitas kependudukan yang ditemukan dalam tasnya maupun ciri-ciri fisik, ini sepupu saya," katanya saat ditemui di RSU Negara.
Dia mengatakan, warna dan jenis pakaian yang dikenakan korban juga sama dengan saat dia terakhir berangkat ke Bali untuk mengirim mebel kayu.
Nama Syakur, kata dia, juga terdaftar dalam manifes penumpang KMP Tunu Pratama Jaya bersama kernet dan mobilnya.
Dia mengaku pihaknya mengetahui penemuan mayat di pantai Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk itu dari Polres Pasuruan dan segera berangkat ke Bali.
Sebelum jenazah Syakur ditemukan, kata kata dia, istri korban mendapat firasat jika suaminya itu akan segera pulang.
Baca Juga: Pusaran Air Misterius di Selat Bali Gegerkan Warganet, Ini Penjelasan BMKG
"Meskipun sudah meninggal dunia, benar firasat istrinya itu. Sepupu kami pulang ke Pasuruan," katanya.
Saat pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya oleh tim gabungan sesaat setelah kapal itu tenggelam, hingga operasi dihentikan sejumlah penumpang belum ditemukan yang diduga kuat terjebak di dalam kapal. [ANTARA]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran