SuaraBali.id - Bus Trans Metro Dewata akan kembali mengaspal pada 20 April 2025, besok di wilayah Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan (Sarbagita).
Bus yang selalu berkeliling Bali dengan harga murah itu kini dibiayai oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali dan Pemerintah Daerah se- Sarbagita.
Adapun demi mengoperasikan kembali bus ini, biayanya patungan antar pemda kecuali Tabanan.
Menurut Gubernur Bali Wayan Koster total dana yang terkumpul sebesar Rp49,7 miliar, di mana jumlah ini mampu menggerakkan transportasi publik itu hingga Desember 2025 nanti.
Pembiayaan tersebut didapatkan dari dana gotong royong dengan 30 persennya dari Pemprov Bali, dan 70 persennya dari pemda Sarbagita.
Namun hanya kabupaten Tabanan yang tidak berkontribusi dalam pembiayaan bus ini, seperti diungkapkan Gubernur Bali.
“Pemprov Bali berkontribusi 30 persen atau senilai Rp15 miliar, Pemkot Denpasar Rp14 miliar, Badung Rp16 miliar, Gianyar Rp4,7 miliar, dan Tabanan nol, akan didukung oleh Pemkab Badung,” kata Koster.
Disebutkan bahwa awalnya Pemkab Tabanan direncanakan mendapat jatah pembiayaan operasional bus TMD sebesar Rp 1 miliar.
Namun, hal itu urung dilakukan karena rute bus TMD ke Tabanan tergolong pendek yaitu hanya dari Terminal Mengwi ke Terminal Pesiapan.
Baca Juga: Ni Luh Nopianti Janji Setia Menunggu Agus Keluar dari Penjara, Kini Pindah ke Lombok
Solusi atas pembiayaan bus ini menurutnya sudah terpecahkan dengan berbagi pembiayaan operasional dengan kabupaten yang dilintasi bus merah.
Menurutnya juga total biaya yang dikeluarkan ini lebih hemat dari anggaran Kementerian Perhubungan.
Sebelum pemerintah pusat menghentikan operasional Trans Metro Dewata biaya yang dipakai untuk menjalankan transportasi publik itu Rp80 miliar.
Kini, pemerintah daerah pun mengakali (mencari akal) dengan merombak jam lalu lintas dan unit bus yang dijalankan, sehingga dapat menekan biaya namun tetap optimal melayani masyarakat.
“Semula dibiayai dari dana Kementerian Perhubungan senilai Rp80 miliar, artinya akan terjadi penghematan senilai Rp30 miliar dibanding pembiayaan sebelumnya,” ujarnya.
Trans Metro Dewata sendiri dipastikan kembali beroperasi dari Minggu, 20 April 2025 besok setelah terhenti selama empat bulan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali