Direktur Rumah Sakit Ruslan, dr. Eka Nurhayati mengatakan pada hari pertama masuk kerja jumlah pasien yang datang mencapai 1.119 orang.
Jumlah ini meningkat 20 persen dari hari-hari biasanya.
"Sampai saat ini jumlah kunjungan 1119, jumlah tersebut meningkat 20% dari jumlah kunjungan terakhir sebelum libur dan cuti bersama lebaran di tanggal 27 Maret 2025," katanya.
Ia mengatakan meningkatnya jumlah pasien yang datang ke RS Ruslan setelah libur panjang disebut sudah biasa. Pelayanan yang diberikan juga tetap seperti biasa dan dipastikan akan tetap terlayani.
"Tidak ada masalah dan akan tetap terlayani," katanya.
Selama libur panjang katanya pelayanan tetap dilakukan dan khususnya di UGD. Ruang pelayanan gawat darurat tetap dibuka selama 24 jam. Sedangkan pada hari pertama masuk kerja ini, pasien poli klinik banyak yang mengantri.
"Poli klinik yang numpuk pasien dan itu tidak bisa dipungkiri," katanya.
Untuk mengantisipasi penumpukan pasien pada pagi hari, rumah sakit milik daerah ini sudah membuka pelayanan poli klinik di sore hari. Sehingga pasien yang tidak bisa terlayani pada pagi hari maka bisa memilih untuk pelayanan sore hari.
"Kita ada poli sore. Jadi selain pagi kita juga buka di sore hari," katanya.
Baca Juga: Obat Rindu di Balik Jeruji: Lapas Lombok Barat Sediakan Video Call Gratis untuk Warga Binaan
Dengan adanya penambahan jam pelayanan ini, petugas yang memberikan pelayanan masih tetap sama.
Selain itu, pihak rumah sakit juga sudah membuka pendaftaran via online, sehingga bisa diketahui dengan mudah jumlah pasien yang mendaftarkan diri.
"Kita ada daftar via online. Jadi kita bisa tahu antreannya seperti apa. Jumlah pasien yang kita terima. Kalau penuh di pagi hari kita alihkan ke sore," katanya.
Diterangkannya, penyakit yang banyak dikeluhkan pasien yaitu maag, demam, batuk atau infeksi saluran pernafasan akut (ISPA).
"Itu kebanyakan banyak makan santan," katanya.
Tahun lalu sambung dr. Eka, jumlah pasien yang datang ke Rumah Sakit Ruslan mencapai 1.200 orang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah