Eviera Paramita Sandi
Jum'at, 28 Maret 2025 | 06:24 WIB
Ogoh-ogoh ST Yowana Kajana Loka di Banjar Tanjung Bungkak di Jalan Anyelir, Denpasar, Bali [Suara.com / Eviera Paramita Sandi]

SuaraBali.id - Cuaca di Bali diperkirakan akan berawan hingga hujan yang dapat disertai petir saat pawai ogoh-ogoh sehari menjelang Hari Raya Nyepi.

Menurut Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah III Denpasar memprakirakan ada potensi hujan yang disertai petir.

“Waspadai potensi hujan yang dapat disertai petir di sebagian besar wilayah Bali,” kata Kepala BBMKG Wilayah III Cahyo Nugroho, Kamis (27/3/2025).

Adapun prakiraan cuaca khusus saat pawai ogoh-ogoh untuk Kabupaten Badung, Kota Denpasar, Jembrana dan Tabanan diperkirakan hujan ringan.

Sedangkan pada siang hari mulai pukul 11.00 hingga sore hari pukul 17.00 Wita hampir seluruh wilayah di Bali diprakirakan hujan intensitas ringan, hujan sedang dan hujan petir.

BBMKG Denpasar memprakirakan hanya Kabupaten Buleleng berawan pada sore hari pukul 17.00 Wita.

Sedangkan pada malam hari diperkirakan mayoritas cuaca berawan di seluruh kabupaten/kota di Bali.

Untuk suhu udara diperkirakan minimum berkisar 23-24 Celcius hingga maksimal 32 derajat Celcius dengan angin diperkirakan bertiup dengan kecepatan 24-28 kilometer per jam

Sehari menjelang Hari Raya Nyepi atau disebut Pengerupukan pada sore hari, masyarakat di Pulau Dewata mengadakan pawai ogoh-ogoh keliling desa.

Baca Juga: Lapas Lombok Barat Antisipasi Kunjungan WBP Membludak Saat Lebaran

Ogoh-ogoh berwujud patung besar dengan karakter menyeramkan yang menggambarkan energi negatif dan menyambut Tahun Baru Saka.

Adapun pada pawai itu, masyarakat setempat diingatkan agar energi negatif dalam diri manusia perlu dimusnahkan dan transformasi menjadi energi positif atau kebaikan.

Masyarakat dapat membarui informasi cuaca terkini melalui laman BBMKG Denpasar, yakni bbmkg3.bmkg.go.id dan kanal media sosial, di antaranya telegram @warningcuacabali, selanjutnya akun X (sebelumnya Twitter) @bbMKG3 dan instagram @bmkgbali.

Tentang Ogoh-ogoh

Penamaan Ogoh-ogoh diambil dari sebutan ogah – ogah dari bahasa Bali yang artinya sesuatu yang digoyang-goyangkan.

Pada tahun 1983 merupakan bagian penting dalam sejarah ogoh-ogoh di Bali.

Load More