SuaraBali.id - Gubernur Bali Terpilih, Wayan Koster menegaskan tidak akan menaikkan tarif pungutan wisatawan asing dalam waktu dekat. Hal tersebut disampaikannya usai ditetapkan sebagai pemenang Pilkada Bali 2024 oleh KPU Bali, Kamis (9/1/2025).
Dia menilai jika pungutan sebesar Rp150 ribu itu belum waktunya dinaikkan. Melainkan harus dilakukan pengoptimalan sistem penarikan pungutan tersebut. Pasalnya, masih banyak turis yang lolos dari pungutan tersebut dan tidak membayar meski sudah berlibur di Bali.
“Belum waktunya naik, yang perlu adalah mengoptimalkan sistemnya agar berfungsi dengan baik,” ujar Koster saat ditemui di Badung, Kamis (9/1/2025).
Menurutnya, keputusan tersebut juga sudah diatur dalam peraturan daerah yang sebelumnya sudah dia susun saat memimpin pada periode pertama. Dalam Perda tersebut, dia mencanangkan agar tarif pungutan tersebut baru bisa diatur kembali saat pelaksanaan pungutan tersebut sudah berjalan dua tahun.
Pungutan ini sendiri baru berjalan sejak Februari 2024 lalu.
“Kan dia sudah diatur dalam perda, itu paling cepat 2 tahun melalui evaluasi baru bisa dinaikkan,” tutur Koster.
“Sekarang ini jangankan dinaikkan, sistemnya saja belum dioperasikan secara baik,” imbuhnya.
Terkait pungutan itu, Koster baru akan mendukung pemberian insentif yang masih digodok oleh DPRD Provinsi Bali. Pemberian insentif tersebut nantinya akan diberikan kepada stakeholder yang membantu melakukan pungutan wisman tersebut.
“Sangat setuju (pemberian insentif). Makanya perlu dilakukan perubahan Perda,” pungkasnya.
Baca Juga: Viral Polda Bali Dituduh Menolak Laporan WN Turki, Begini Klarifikasinya
Dari data yang disampaikan Dinas Pariwisata Provinsi Bali, sepanjang tahun 2024 baru Rp300 miliar total pungutan wisman yang terkumpul. Jumlah tersebut baru sekitar 35-40 persen dari total nominal pungutan yang seharusnya terkumpul.
Pungutan Rp150 ribu untuk setiap turis asing yang berkunjung ke Bali ini diatur dalam Perda nomor 6 tahun 2023. Uang yang terkumpul nantinya dialokasikan untuk pelestarian pariwisata di Bali.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu