Keputusan itu juga yang ditunggu oleh PT Satria Trans Jaya, perusahaan operator Trans Metro Dewata. Perusahaan itu masih menunggu langkah lanjutan yang diambil pemerintah sebelum menentukan sikap.
"Nantinya kita menunggu keputusan (pemerintah), kalau memang sudah tidak dipakai tidak dibayari lagi baik pemerintah pusat maupun daerah baru kami berani mengambil sikap," ujar Direktur PT Satria Trans Jaya, I Ketut Edi Dharmaputra.
Kini, semua pihak hanya dapat menunggu dan mengharapkan agar masa depan berpihak kepada Trans Metro Dewata. Berharap agar transportasi yang sebelumnya dapat mereka nikmati tanpa khawatir hujan dan panas, tanpa perlu merogoh dompet dalam-dalam, dan menikmati waktu mereka sesama pengguna lain dapat kembali mewarnai lalu lintas secepatnya.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali