SuaraBali.id - Presiden RI Prabowo Subianto - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dilantik Minggu (20/10) kemarin. Pasca pelantikan foto presiden dan wakil presiden sudah mulai diburu masyarakat.
Salah seorang penjual poster dan buku bacaan, Made Subrata mengatakan foto presiden dan wakil presiden RI didatangkan dari Surabaya. Ukuran foto yang dijual besar dan kecil dan harga yang bervariasi.
"Ini didatangkan dari Surabaya foto ini. Datang hari ini karena kan kemarin dilantik," katanya kepada Suara.com, Senin (21/10) pagi di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Ia mengatakan, harga foto yang dijual yaitu Rp20 ribu per lembar dengan ukuran besar. Sedangkan ukuran kecil yaitu sebesar Rp10 ribu per lembar.
Baca Juga: Kotoran Kuda, Sapi Dan Kerbau di Mataram Akan Diolah Jadi Biogas
"Sudah ada yang beli dari tadi pagi. Kan kemarin dilantik jadi perusahaan dan sekolah-sekolah mulai ganti foto presiden," katanya.
Untuk foto mantan presiden RI Joko Widodo, ia mengaku tetap menyiapkan stoknya. Karena biasanya dibutukan oleh anak-anak sekolah.
"Kalau foto presiden yang lama tetap distok. Sekarang ini masih tinggal 20 lembar yang belum laku. Tapi biasanya dicari oleh anak-anak sekolah," ungkapnya.
Ia mengatakan, semangat baru setelah pelantikan karena Prabowo Subianto merupakan presiden pilihannya. Dukungannya kepada Presiden RI ini sejak pertama kali mencalonkan diri. "Saya pilih dia dari hati. Kan ada yang memilih kalau dikasih uang. Kalau saya memilih dari hati," katanya.
Selain itu, pedagang yang lain Pak Aji juga mulai terlihat memajang foto presiden dan wakil presiden RI yang baru. Pada H+1 pasca pelantikan, dirinya sudah menyetok banyak. Karena foto pemimpin yang baru ini dibutuhkan oleh semua instansi.
Baca Juga: Hanya Jual Es Kelapa Muda di Cuaca Panas, Pedagang di Lombok Ini Kantongi Omzet Rp1,5 Juta Per Hari
"Sudah ada yang mulai beli ini. Saya baru mulai pajang karena baru dilantik juga kan kemarin," ungkapnya.
Untuk harga sendiri yaitu Rp30 ribu ukuran besar dan Rp20 ribu ukuran kecil. Ada dua ukuran yang disiapkan masyarakat membeli tergantung kebutuhan.
"Ini ada dua ukuran saja. Ada yang mengantar kesini (foto red)," ujarnya. Salah seorang karyawan swasta Anton mengatakan membeli foto presiden dan wakil presiden karena kebutuhan kantor. "Beli satu saja ini. Presiden dan wakil presiden untuk kantor," katanya sambil berlalu.
Kontributor Buniamin
Berita Terkait
-
Menilik Lagu 'Pernah di Sana' Ciptaan Ifan Seventeen, Sengaja Dirilis Saat Ultah Prabowo
-
Prabowo Tak Gentar Hadapi Koruptor: Mafia Manapun Tidak Takut, kalau Perlu Usir Mereka dari Indonesia!
-
Prabowo Mau Bangun Penjara di Pulau Terpencil Berpenghuni Hiu Khusus untuk Koruptor
-
Kabar Gembira Guru ASN Daerah! Prabowo Resmikan Penyaluran Tunjangan Langsung ke Rekening
-
Gibran Pilih Naik Tangga Dan Imbau Pasien Puskesmas Naik Lift, Netizen: Wapres yang Bersahaja
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Eliano Reijnders Gabung Timnas Indonesia, PEC Zwolle Tulis Kalimat Menyentuh
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
Pilihan
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
Terkini
-
Shalat Tarawih Ala Masjidil Haram di Islamic Centre NTB, Ini Jadwal Para Imam Timur Tengah
-
Skandal Kapolres Ngada: Order Anak Lewat MiChat Lalu Jual Konten ke Luar Negeri, DPR : Pecat Saja
-
Jadwal Imsakiyah & 2 Doa Berbuka Puasa Ramadan 1446 H Untuk Denpasar
-
Imbauan Penting untuk Pemudik Lombok-Bali Jelang Nyepi dan Lebaran 2025
-
Nyoman Dan Ketut Hampir Punah, Gubernur Bali Siapkan Insentif Untuk Kelahiran 2025