
Hal tersebut dikarenakan kondisi sel yang sudah rusak sehingga sulit untuk mendeteksi penyakit yang dimiliki korban.
“Meskipun saya sudah jelaskan kepada keluarga kemungkinan besar hasilnya tidak akan bisa memuaskan harapan daripada keluarga dan masyarakat karena kondisi jenazah sudah membusuk,” tuturnya.
“Artinya tidak mungkin kita bisa mendapatkan informasi sama seperti pada saat jenazah masih segar,” imbuh dr. Henky.
Sehingga dari proses autopsi ini, dia akan memfokuskan untuk menemukan tanda kekerasan yang nyata seperti patah tulang. Selain itu, pemeriksaan organ dan kemungkinan racun akan dilakukan secara optimal.
Baca Juga: Mantan Bupati Jembrana I Gede Winasa Bebas
“Sehingga yang bisa kita temukan adalah tanda-tanda kekerasan yang nyata seperti misalnya patah tulang. Itu yang akan kami fokuskan untuk dicari pada pemeriksaan dalam,” imbuhnya.
Dia menjelaskan jika hasil pemeriksaan laboratorium pasca autopsi bisa memakan waktu cukup lama. Menurutnya, pihaknya memiliki waktu hingga 8 pekan untuk menerbitkan hasil autopsi.
Jenazah Mantan Bupati Jembrana periode 1980-1990 dan istrinya ditemukan telah membusuk di kediamannya di Jalan Gurita, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Kamis (8/8/2024) malam.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Baca Juga: Sekumpulan Remaja yang Lempari Kaca Mobil di Jembrana Ternyata Mabuk Saat Beraksi
Berita Terkait
-
Kapal yang Ditumpangi Tim KPK Saat Bertugas Terbalik di Tengah Laut Kawasan Jembrana
-
Bangga, Kakao Jembrana Raih Cacao of Excellence Silver Award 2023
-
Duarr! 12 Orang Tersambar Petir Di Jembrana Bali, Satu Tewas
-
Ngebakso Bareng Santri di Ponpes Jembrana Bali, Mardiono PPP Titip Pesan Ini
-
Profil Bupati Jembrana, Kader Demokrat yang Diminta Koster 'Membelot' Dukung Ganjar
Terpopuler
- Ungkap Alasan Dukung Pemakzulan Gibran, Eks KSAL: Dia Enggak Masuk, Saya Ingin yang Terbaik!
- Mutasi Anak Try Sutrisno Batal Usai Dikaitkan Isu Pemakzulan, Purnawirawan Minta Panglima TNI Cermat
- 5 Rekomendasi Motor Bekas Murah Rp3 Jutaan untuk Pekerja Keras: Pilih yang Irit atau yang Ngebut?
- Selamat Tinggal Ole Romeny dan Marselino Ferdinan, Bos Oxford Kasih Isyarat
- Pemain Asing PSM Makassar: Sepak Bola Indonesia Hanya Cocok untuk Cari Uang, Bukan Main Serius
Pilihan
-
Prabowo Keluarkan Perpres, Aturan TKDN Kini 25 Persen
-
Selamat Tinggal! PSSI Ungkap Nasib Pascal Struijk di Timnas Indonesia
-
Rekomendasi Motor Bekas Harga Rp3 Jutaan di 2025, Jangan Asal Beli!
-
Daftar Juara Liga 1: Pulau Jawa Menguasai, Kalimantan Kapan Pecah Telur?
-
5 Rekomendasi Motor Matic Bekas Rp4 Jutaan, Bandel Gak Asal-asalan!
Terkini
-
BRI Berikan Rp632,22 Triliun Kredit Mikro untuk Dongkrak Ekonomi Rakyat Kecil
-
Link DANA Kaget Untuk Healing Tipis-tipis Setelah Menghadapi Senin yang Sibuk
-
Gara-gara Mokondo, Driver Taksi Online di Bali Habisi Kekasihnya di Mobil Terios
-
Jelang Pernikahan Luna Maya Dan Maxime Bouttier, KUA Sukawati Benarkan Ada Artis Menikah
-
GRIB Ditolak di Bali, Giri Prasta : Sudah Ada Ribuan Pecalang yang Menjaga Pulau Dewata