Filosofi di Balik Desain Jersey Baru Bali United

SuaraBali.id - Total 32 pemain diperkenalkan kepada publik masyarakat Bali komposisi skuad Serdadu Tridatu untuk menyongsong kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.

“Adanya jersey baru dengan identitas budaya Bali memberikan warna baru terhadap orang, budaya dan segala hal tentang Bali. Jadi, saya pikir ini memberikan motivasi kami para pemain untuk terus berjuang di lapangan dan bahkan bisa memenangkan Liga 1 nantinya di musim ini,” harap Pemain asing Bali United FC, Elias Dolah, Minggu (4/8/2024) sebagaimana dilansir laman resmi klub Bali United.

Pada peluncuran jersey edisi kali ini, Serdadu Tridatu menggandeng seniman asal Bali dari HNS Studio, Dewa Gede Raka Jana Nuraga.

Untuk warna dasar, klub kebanggaan masyarakat pulau dewata ini tetap menggunakan warna merah (home), putih (away), dan hitam (alternatif).

Baca Juga: Dari Inggris Hingga Thailand, Brandon Wilson Bawa Pengalaman Internasional ke Bali United

Kombinasi tiga warna sesuai dengan julukan Serdadu Tridatu yang selama ini melekat dengan Bali United.

Sementara itu, untuk jersey penjaga gawang edisi musim ini mengalami perubahan pada goalkeeper home menjadi warna peach dan warna biru gelap (away) sebagai kostum dari keempat penjaga gawang Serdadu Tridatu.

Identitas budaya Bali masih tetap mendominasi pada tampilan jersey kali ini dengan makna dan filosofi yang berbeda.

Mengambil tema Berjuang Bersama menggambarkan filosofi yang terkandung dalam desain terbaru jersey Bali United FC.

Berjuang bersama menggambarkan kelima tokoh babad tanah Bali yaitu Barong Ket, Hanoman, Naga Basuki, Jatayu dan Karang Boma.

Baca Juga: Teco Bocorkan Kriteria Striker Asing Incaran Bali United, Bukan Soal Fisik

Kelima tokoh babad Bali tersebut ditampilkan dalam kelima warna jersey yang dirilis edisi kali ini.