Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Kamis, 16 Mei 2024 | 10:51 WIB
Sejumlah mobil melintas di Jalan Tol Bali Mandara, Bali, Rabu (21/9/2022). [ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/nym].

SuaraBali.id - Delegasi World Water Forum (Forum Air Dunia/WWF) ke-10 akan mendapatkan prioritas saat melitas di Tol Bali Mandara, Bali. Hal ini karena PT Jasamarga Bali Tol (JBT) menerapkan jalur agar memastikan kelancaran lalu lintas selama agenda negara itu berlangsung pada 18-25 Mei 2024.

“Persiapan menyeluruh yang telah kami lakukan bertujuan untuk memastikan acara ini berlangsung dengan lancar dan sukses,” kata Direktur Utama JBT I Ketut Adiputra Karang, Rabu (16/5/2024).

Selain itu pihaknya juga berencana menerapkan sistem buka-tutup pada gardu tol 01 dan memasang papan petunjuk khusus jalur VIP.

Jalur khusus juga telah disiapkan di gardu 04 di setiap gerbang tol untuk perlintasan tim pengamanan World Water Forum di antaranya Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), kepolisian, Korps Lalu Lintas dan TNI.

Baca Juga: Warga Diminta Tertib Bermain Layang-layang Saat WWF, Bahaya ke Jaringan Listrik

Cara ini diharapkan dapat memudahkan keamanan perjalanan para delegasi selama agenda internasional itu berlangsung.

Selain itu JBT juga melakukan pemasangan kamera pengawas tambahan di sembilan titik strategis.

Petugas dan armada operasional juga disiapkan seperti kendaraan derek, penyelamatan, kendaraan layanan konsumen, dan ambulans yang siaga 24 jam.

Untuk mempercepat transaksi pembayaran tol, juga disiagakan empat mesin pemindaian keliling (mobile reader) kartu elektronik di tiga gerbang yakni Benoa, Ngurah Rai dan Nusa Dua.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan kepolisian, Dinas Perhubungan dan TNI Angkatan Laut Denpasar untuk koordinasi keamanan.

Baca Juga: Tamu VVIP World Water Forum Akan Menginap di 10 Hotel Kawasan Nusa Dua

World Water Forum merupakan pertemuan internasional yang melibatkan sejumlah pemangku kepentingan di sektor sumber daya air, mulai dari pemerintah, parlemen, pemimpin politik, lembaga multilateral, politisi, akademisi, masyarakat sipil, pelaku usaha, dan lain sebagainya. Rencananya, sebanyak 14 kepala negara dan sekitar 50 ribu peserta akan menghadiri World Water Forum di Bali. (ANTARA)

Load More