Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Kamis, 25 April 2024 | 14:53 WIB
ilustrasi pemukulan, penganiayaan. (ANTARA News/Ridwan Triatmodj)

SuaraBali.id - Dua orang WNA asal Amerika Serikat diamankan karena menganiaya seorang pecalang di sebuah vila di kawasan Seminyak, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali. Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (22/4/2024) sekitar pukul 03.00 WITA.

Kedua pelaku pria berinisial AA (26) dan ZAA (30) itu merupakan penghuni vila TKP. Kejadian bermula saat pihak keamanan vila menghubungi korban berinisial IMS (39) yang merupakan pecalang di lingkungan tersebut.

Pihak keamanan melaporkan jika ada penghuni lain yang komplain karena kedua pelaku menyalakan musik terlalu keras pada waktu dini hari. IMS lantas meluncur menuju vila tersebut.

Saat tiba, IMS memang mendengar musik yang cukup keras. Dia bersama pihak keamanan vila akhirnya menegur kedua pria tersebut.

Baca Juga: Dua Perempuan di Renon Curi Tanaman Beserta Potnya Langsung Dilaporkan Polisi

“Sesampainya di vila saksi mendengar suara musik yg cukup keras, kemudian saksi didampingi oleh security menegur penghuni vila tersebut,” ujar Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan pada Kamis (25/4/2024).

Merasa tidak terima ditegur oleh IMS, kedua pelaku mengarahkan IMS menuju tempat parkir vila. Di sana, korban langsung dipukul dengan tangan dan tongkat besi. Korban menerima pukulan di kepala, bagian pipi, serta paha kanan.

“Sampai di parkiran, saksi didorong oleh pelaku. Kemudian dipukul dengan tangan dan tongkat besi. Korban dipukul di bagian kepala, pipi kiri, dan paha kanan,” tutur Jansen.

Akibat pukulan tersebut, korban mengalami luka robek di kepala. Selain itu, bagian pipi dan paha juga mengalami nyeri dan bengkak. Korban juga melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kuta.

Sementara, kedua pelaku berhasil diamankan dan kini ditahan di Mapolsek Kuta. Setelah dimintai keterangan, kedua pelaku mengaku melakukan penganiayaan tersebut karena tidak terima ditegur oleh korban.

Baca Juga: Makna Ngayah Dalam Tradisi Warga Bali Yang Menjadi Warisan Turun Menurun

“Pelaku tidak terima ditegur oleh korban untuk mengecilkan suara musik. Saat ini terlapor sudah diamankan dan ditahan di Polsek Kuta guna proses lebih lanjut,” pungkas Jansen.

Kontributor : Putu Yonata Udawananda

Load More