SuaraBali.id - Masyarakat Bali pasti sudah tak asing lagi dengan kata ‘Kulkul’. Iya Kulkul atau yang dikenal sebagai Kentongan (Jawa) merupakan salah satu instrument musik.
Kulkul ini terbuat dari kayu ataupun bambu. Pada umumnya, kentongan ini digunakan sebagai sarana komunikasi.
Seperti di Pulau Jawa, kentongan digunakan sebagai sarana siskampling atau bahkan untuk membangunkan sahur saat bulan Ramadhan.
Lantas bagaimana dengan Kulkul? Seberapa pentingnya alat ini untuk Masyarakat Bali?
Melansir dari laman ISI Denpasar, Kulkul ini terbagi dalam 3 jenis, salah satunya yaitu Kulkul sakral yang biasanya diletakkan di pura-pura dan disakralkan oleh Masyarakat sekitar.
Sementara itu, keberadaan Kulkul sebagai instrument perkusi tidak bisa dilepaskan dari odalan, pasalnya selalu difungsikan sebagai sarana upacara.
Dalam tata Upacara di Bali, yang harus ada dalam suatu odalan adalah Panca Gita. Panca berarti ‘Lima’, sedangkan Gita adalah ‘suara’.
Hal inilah yang membuat Kulkul sifatnya wajib dan harus ada saat Upacara berlangsung. Pasalnya pembagian Panca Gita ini adalah suara kulkul, suara genta dari orang suci atau pendeta, suara kidung berisi pujian kepada Tuhan, suara sunari dan suara gamelan.
Peninggalan dari leluhur ini biasanya terbuat dari kayu ketewel (Nangka), kayu teges (jati), kayu camplung, dan kayu intaran gading (batang pohon pandan).
Baca Juga: Jessica Iskandar Melaspas Rumah Baru di Bali, Minta Doa Agar Berlimpah Rezeki
Pemilihan bahan kayu untuk kulkul ini harus yang berkualitas bagus, lantaran akan berpengaruh pada bagus tidaknya suara yang dihasilkan.
Kayu yang baik untuk membuat kulkul adalah kayu Nangka (Artocarpus heterophyllus). Pasalnya, serat kayu Nangka ini lebih padat jika dibandingkan dengan kayu jenis lainnya.
Kontributor: Kanita Auliyana Lestari
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
PT Lovina Beach Brewery Ekspor Minuman Asli Bali ke Jepang hingga Eropa
-
Nostalgia! 5 Permainan Tradisional Lombok Masih Dimainkan Anak-anak di Era Smartphone
-
Jadi Binaan BRI, La Suntu Tastio Mendapatkan Berbagai Pelatihan Usaha
-
Lewat BRImo, BRI Permudah Akses Reksa Dana Mulai Rp10 Ribu
-
Miliaran Rupiah Hilang! Ini Strategi Gubernur NTB Lawan Pemborosan Kendaraan Dinas