Scroll untuk membaca artikel
Bella
Jum'at, 05 Januari 2024 | 14:15 WIB
BRI menyalurkan sejumlah bantuan bagi korban bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, Kamis (4/1/2024). (ANTARA/HO-BRI Cabang Larantuka)

SuaraBali.id - Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, telah mengalami peningkatan status aktivitasnya dari Waspada menjadi Siaga sejak tanggal 1 Januari 2024. Erupsi pada hari itu menyebabkan dampak serius bagi warga di beberapa desa di dua kecamatan, yaitu Wulanggitang dan Ile Bura, yang terdampak oleh abu vulkanik.

Warga yang terkena dampak erupsi telah mengungsi ke titik-titik pengungsian yang telah disiapkan oleh pemerintah setempat. Meskipun menghadapi situasi sulit, upaya penanganan dan evakuasi terus dilakukan untuk memastikan keselamatan warga.

Meskipun terjadi bencana alam, beberapa layanan penting di sekitar lokasi bencana tetap berjalan normal. Unit kerja Bank Rakyat Indonesia (BRI) di sekitar lokasi bencana, termasuk anjungan tunai mandiri (ATM), cash recycling machine (CRM), dan agen BRILink, tetap beroperasi untuk melayani masyarakat.

Recky Plangiten, Regional CEO BRI Denpasar, memastikan bahwa bank tersebut tetap mengutamakan kenyamanan dan keamanan nasabah.

Baca Juga: Berkat Pemberdayaan BRI KlasterkuHidupku, Kopi Ini Jangkau Pasar Lebih Luas

"Kami utamakan kenyamanan dan keamanan nasabah," ujarnya.

Selain itu, Bank Rakyat Indonesia juga turut berpartisipasi dalam upaya penanganan darurat dengan menyalurkan bantuan kepada korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki. Bantuan yang diserahkan oleh Pimpinan Cabang BRI Larantuka, Allan Arya Utama, kepada Camat Wulanggitang, Fredy Moat Aeng, di salah satu posko bencana.

Bantuan-bantuan dari BRI tersebut berupa makanan siap saji atau sembako seperti beras, minyak goreng, telur, air mineral, dan kebutuhan dasar lainnya.

Recky Plangiten menegaskan komitmen BRI untuk terus menyalurkan bantuan tanggap darurat secara berkelanjutan. Bank ini juga terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan kebencanaan agar bantuan yang diberikan dapat tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

Dalam situasi darurat ini, kolaborasi antara pemerintah, instansi keamanan, dan sektor swasta seperti Bank Rakyat Indonesia sangat penting untuk memberikan dukungan maksimal kepada warga yang terdampak bencana.

Baca Juga: Selama 128 Tahun, BRI Terus Perluas Inklusi Keuangan Hingga Pelosok Negeri

Load More