SuaraBali.id - Pernak-pernik khas Bali, mulai dari souvenir hingga kaosnya kerap memajang gambar barong. Hal ini membuat wisatawan mudah mengingat jika Barong adalah khas dari Bali.
Barong sendiri sebenarnya adalah sebuah tarian tradisional Bali yang ditandai dengan topeng dan kostum badan yang dapat dikenakan oleh satu atau dua orang untuk menarikannya.
Kesenian Barongan asal Bali ini diduga merupakan peninggalan kebudayaan Pra Hindu. Kata ‘Barong’ berasal dari Bahasa Sansekerta yaitu ‘bharwang’ atau beruang.
Salah satu jenis Barong di Bali yaitu Barong Ket, tari ini disebut juga sebagai Tari Banaspati Raja (raja hutan).
Baca Juga: Makna di Balik Gerakan Dinamis Tarian Legong Tri Sakti
Tarian ini kombinasi dari singa, macan atau sapi. Binatang tersebut dianggap mempunyai keangkeran atau kekuatan supranatural.
Menurut mitologi Hindu, cerita lain mengenai Barong Ket ini berawal dari Bathara Ciwa marah lantaran digoda oleh raksasa Rahu saat bertapa.
Kemudian Kala Kirthimuka keluar dari matanya yang ketiga untuk membinasakan Rahu. Kirthimuka adalah makhluk yang tak pernah puas dan selalu dalam keadaan lapar.
Sebelum Ciwa menyuruh Kirtimukha menjalankan tugasnya, Rahu meminta maaf atas kesalahannya. Namun Kirtimukha sudah terlanjur keluar dan akhirnya ia harus memakan dirinya sendiri sampai tersisa mukanya saja.
Untuk menghormati hal tersebut, Kirthimuka diangkat sebagai pelindung pada setiap gerbang candi Ciwa. Dan akhirnya hingga kini, Barong dianggap sebagai pelindung masyarakat Bali.
Baca Juga: Makna Ngaben Bikul di Bali, Para Warga Akan Terlebih Dulu Menangkap Tikus Massal
Konsep Barong di Bali adalah sebagai raja seperti Barong Singa atau Reog pada masyarakat Jawa. Namun, sedikit berbeda, lantaran Barong Singa di Jawa dianggap sebagai pihak yang salah, sementara di Bali Barong dianggap sebagai lambang kebaikan.
Kontributor: Kanita Auliyana Lestari
Berita Terkait
-
Kualitas Internet di Bali Meningkat, IONnetwork Dukung Digitalisasi di Berbagai Sektor
-
Perkelahian Viral di Depan Finns Beach Club, 12 Sekuriti Jadi Tersangka
-
Tiba di Bali, Cristiano Ronaldo: Love It, Terima Kasih Pak Presiden
-
Bali United Berbagi Poin dengan Malut United
-
Momen Valentine Romantis Tak Terlupakan Sambil Nikmati Sajian Istimewa dan Keindahan Laut Bali
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Pemprov NTT Minta Masyarakat Pulang Karena Kedatangan Ronaldo Tidak Jelas
-
Umat Muslim di Bali Dibolehkan Sholat Tarawih di Masjid Saat Hari Nyepi Tanpa Pengeras Suara
-
Belasan Balita di Lombok Timur Meninggal Karena Pneumonia Dan TBC
-
Kisah Bambu Tresno yang Makin Dikenal Usai Ikuti BRI UMKM Expo (RT) 2025
-
Harapan Untuk Pariwisata, Akan Ada Diskon Tiket Pesawat Saat Lebaran 2025