SuaraBali.id - Keberadaan kabut yang menyelimuti langit di sekitar Bandara Ngurah Rai Bali pada Senin (30/11/2023) Pagi menjadi fenomena yang akhirnya membuat warga bingung. Pasalnya kabut tersebut sempat dikira asap kebakaran dari TPA Suwung yang sampai saat ini masih belum padam.
Terkait hal ini, BMKG Bali menyebut itu sebagai fenomena alam biasa dan hal yang normal.
Adanya kabut di sekitar Bandara Ngurah Rai Bali terekam kamera warga. Warga sempat mengira itu adalah kabut asap sisa kebakaran TPA Suwung Denpasar.
Tak hanya di wilayah Bandara I Gusti Ngurah Rai, kabut ini juga sempat menyelimuti beberapa wilayah di daerah Uluwatu, Seminyak dan kawasan pesisir Pantai Kuta, Badung dan sekitarnya beberapa hari lalu.
Terkait fenomena ini, prakirawan cuaca Balai Besar Meteorologi Klimatologi (BBMKG) wilayah III Denpasar Wulan Wandarana menjelaskan, fenomena yang muncul di sekitar Bandara disebut dengan kabut Adveksi.
Kabut ini akan muncul di masa udara hangat, lembab bertemu dengan lapisan di bawahnya, dengan suhu yang lebih rendah, sehingga menyebabkan uap air.
"Inilah yang menjadi penyebab fenomena kabut yang sempat menyelimuti wilayah Kabupaten Badung Selatan Bali dan sekitarnya," ungkapnya, Senin (30/11/2023) sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suarabali.id.
Fenomena kabut ini, lanjutnya, tergolong normal dan diprediksi kemungkinan bisa terjadi lagi, tergantung dari masa udara di masing-masing daerah.
Baca Juga: Reaksi Pedagang di Pasar Bulan Ketika Dapat Uang Rp 1,2 Juta dari Jokowi
Tag
Berita Terkait
-
Warga Desa Jatiluwih Bali Gelar Aksi Protes dengan Tutupi Sawah
-
Prananda Prabowo di Bali, Buka Liga Kampung Soekarno Cup II dengan Doa untuk Korban Bencana
-
Banjir Rob Meluas di Jakarta Utara, Genangan Capai 40 Sentimeter
-
Pernah Jebol Argentina, Maouri Ananda Tetap Berlatih Meski Bali United Libur 10 Hari
-
Djakarta Warehouse Project 2025 Hadir dengan 67 Artis dan Pengalaman 10 Hari di GWK Bali
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran