Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 28 Oktober 2023 | 11:57 WIB
Ilustrasi mayat bayi. [Antara]

Saat mencari di samping rumah, ayah korban menemukan korban sedang berbaring dengan posisi wajah menghadap ke atas dengan kondisi wajah berlumuran darah.

Seketika itu juga ayah korban menangis histeris dan menggendong korban sehingga ibu korban dan para tetangga berdatangan.

Karena melihat massa sudah banyak, Marselinus pun melarikan diri dan bersembunyi di sekitar rumah korban. Ia mengaku ketakutan sehingga langsung memindahkan korban ke samping rumah dengan tujuan untuk menyembunyikan tubuh korban.

Korban langsung dievakuasi ke RSUD Soe, Kabupaten TTS untuk mendapatkan pertolongan. Namun setelah tiba di RSUD Soe, dokter menyatakan korban telah meninggal dunia. Jenazah korban dibawa ke rumah oleh keluarga.

Anggota sat Lantas Polres TTS, Bripka Maksi Timo dan Briptu Arifin Nope Polli mendatangi TKP dan dilakukan olah TKP.

Marselinus Neonane yang mendengar sirine kendaraan polisi kemudian datang dan menyerahkan diri lalu diamankan polisi.

Marselinus diketahui sudah bekerja dengan ayah korban semenjak tahun 2021 hingga bulan Agustus 2023 sebagai kondektur.

Selanjutnya pada bulan September 2023, pelaku menjadi sopir kendaraan milik ayah korban sampai dengan sekarang.

Load More