SuaraBali.id - Desa Penglipuran, salah satu desa adat yang terletak di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Indonesia. Desa yang sudah menjadi tempat wisata ini konon masih menjalankan tradisi dan budaya-budayanya masih kental.
Desa ini dibangun dengan konsep Tri Mandala, dimana tata ruang desa dibagi menjadi tiga wilayah, yakni Utama Mandala, Madya Mandala, dan Nista Mandala.
Pembagian wilayah tersebut diurutkan dari wilayah paling utara dan paling selatan. Di wilayah utara ada Utama Mandala. Wilayah ini merupakan tempat suci atau tempat para dewa.
Di bagian tengah yaitu Madya Mandala, yang merupakan pemukiman penduduk. Rumah-rumah ini dibangun berbanjar di sepanjang jalan utama.
Kemudian wilayah paling selatan adalah Nista Mandala. Tempat ini adalah zona khusus untuk pemakaman penduduk.
Tempatnya yang strategis, karena berada di tengah-tengah Pulau Bali, membuat Desa Penglipuran banyak dikunjungi wisatawan.
Terlebih lokasinya juga terbilang instagramable, sehingga banyak sekali wisatawan yang mengabadikan momen di setiap sudut desa.
Tak hanya berwisata sekedar untuk mengabadikan momen, di desa ini juga bisa digunakan untuk kegiatan outbond, outing atau gathering.
Nuansa alam pedesaan dan keunikan rumah tradisional Bali yang masih dilestarikan menjadi objek bagi para wisatawan.
Baca Juga: Prof Suryani Ajak Teladani Ajaran Bali Soal Bertapa Sebelum Punya Anak
Bukan sembarang desa, Desa Penglipuran ini juga dinobatkan sebagai salah satu desa terbersih di Dunia.
Berkat kebersihan dan kerapiannya, desa wisata ini berhasil menyabet beberapa penghargaan diantaranya Kalpataru, ISTA (Indonesia Sustainable Tourism Award Tahun 2017).
Destinasi ini juga masuk dalam Sustainable Destinations Top 100 versi Green Destinations Foundation.
Kontributor: Kanita Auliyana Lestari
Berita Terkait
-
7 Tempat Wisata Alam Indah yang Tersembunyi di Pulau Jawa
-
Djakarta Warehouse Project 2025 Hadir dengan 67 Artis dan Pengalaman 10 Hari di GWK Bali
-
Toyota Hilux Rangga Pimpin Pembangunan Toilet Umum dari Plastik Daur ulang di Lombok
-
Lebih dari Sekadar Pemandangan: 94 Persen Wisatawan Kini Mencari Perjalanan Aktif di Selandia Baru
-
Belajar Makin Seru, Ada Wahana Imersif Berbasis LED dan 5D di Sumedang
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah