Scroll untuk membaca artikel
Eviera Paramita Sandi
Kamis, 03 Agustus 2023 | 16:32 WIB
Bali Dan Palembang Dicoret Sebagai Venue Piala Dunia U-17, Seluruhnya di Jawa
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir Ketika Meninjau Proses Seleksi Timnas U-17 (pssi.org)

SuaraBali.id - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir membenarkan soal pencoretan Bali dan Palembang sebagai venue dalam Piala Dunia U-17 yang akan digelar di Indonesia.

Menteri BUMN ini pun mengungkapkan alasannya hanya mengusulkan 4 kota sebagai tuan rumah. Dimana seluruhnya berada di pulau Jawa.

Antara lain yakni Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya.

Usulan PSSI ini diberikan kepada FIFA untuk hanya berlangsung di Pulau Jawa karena persiapan yang mepet.

Baca Juga: Masalah Besar Persib Bandung Jelang Melawan Bali United Malam Nanti

Seperti diketahui Indonesia ditunjuk FIFA menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 2023 untuk menggantikan Peru yang mundur karena masalah infrastruktur dan bencama alam.

Hasilnya, waktu persiapan untuk menghelat ajang ini sangatlah singkat dan terkini cuma memiliki waktu kurang lebih 100 hari lagi.

Sebelumnya ada tujuh kota dengan delapan stadion yang direncanakan dipakai yaitu Jakarta (Stadion Utama Gelora Bung Karno dan Jakarta International Stadium), dan Bandung (Stadion Si Jalak Harupat).

Serta ada Bogor (Stadion Pakansari), Solo (Stadion Manahan), Surabaya (Stadion Gelora Bung Tomo), Bali (Stadion Kapten I Wayan Dipta), dan Palembang (Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring).

Namun karena mempertimbangkan risiko dan singkatnya persiapan, Bali dan Palembang pada akhirnya tidak diusulkan PSSI kepada FIFA.

“Kita usulkan delapan stadion, terutama enam yang sudah direnovasi untuk U-20, tambah dua. Dari hasil kesepakatan budgeting tadi, ya kita lihat sepertinya dikerucutkan jadi empat stadion,” kata Erick Thohir dalam konferensi pers yang digelar di Media Center Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (2/8/2023) malam.

Load More