SuaraBali.id - Belakangan media sosial ramai membicarakan tentang baliho milik Kanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) di jalanan Bali. Pasalnya, baliho tersebut berisikan imbauan dan peringatan tersebut tertulis dalam Bahasa Rusia.
Adapun baliho tersebut berukuran cukup besar dan berisi foto Kepala Kanwil Kemenkumham. Baliho itu berada di tempat strategis yang mudah dilihat banyak orang di pinggir jalan.
Setelah dikonfirmasi, Kepala Kanwil Kemenkumham Bali Anggiat Napitupulu membenarkan hal tersebut, dan menjelaskan maksudnya. Menurut Anggiat baliho yang dipasang oleh pihaknya bukan hanya bahasa Rusia namun juga India.
Melalui baliho tersebut dia menerangkan ada tiga poin yang ingin disampaikan secara jelas kepada turis asing yang datang ke Bali.
Baliho tersebut utamanya memang berisikan imbauan bagi turis asing agar mematuhi hukum di Indonesia dan mengingatkan akan sanksi deportasi bagi pelanggar.
“Yang saya sampaikan itu, satu, supaya menyambut kedatangan turis asing ke Bali. Kedua, mengingatkan sebagai wisatawan tidak boleh bekerja dan menghormati hukum di Indonesia. Ketiga, jika melanggar hukum ya anda akan dideportasi. Tiga itu saja,” ujar Anggiat saat dihubungi pada Senin (17/4/2023).
Anggiat memang berniat menyasar turis yang berbahasa Rusia dan India secara spesifik agar menyerap imbauan tersebut dengan benar.
Bahasa Rusia dipilih Anggiat karena banyaknya kasus kenakalan turis Rusia dan negara Eropa Timur lainnya di Bali dalam beberapa waktu terakhir. Ditambah juga dengan banyak orang Rusia yang tidak paham Bahasa Inggris.
Sementara, Bahasa India juga dipilih karena menurut dia kedatangan turis India sejak awal 2023 meningkat signifikan.
Baca Juga: H-6 Lebaran Idul Fitri, Penyebrangan di Gilimanuk Didominasi kendaraan Pribadi
Anggiat menerangkan jika pihaknya sudah secara bertahap memasang baliho ini sejak Bulan Februari lalu.
“Mulai dipasang secara gradual dari pertengahan Februari lalu. Karena saya pikir tidak fair orang asing salah kita deportasi tapi kita tidak beritahu,” imbuh dia.
Sampai saat ini, dia menyebut sudah ada belasan baliho yang dipasang tersebar di beberapa kabupaten. Dia memfokuskan pemasangan baliho pada wilayah yang memiliki kunjungan turis asing yang besar.
Termasuk juga kawasan kedatangan internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai. Bahkan, dia menyebut baliho itu sudah ada di kawasan Lovina, Kabupaten Buleleng.
“Saya perintahkan masing-masing kantor imigrasi, perkiraan saya belum sampai dua puluh baliho. (Sudah ada) belasan, karena saya juga tidak mau merusak tata estetika kota,” pungkasnya.
Kontributor : Putu Yonata Udawananda
Berita Terkait
-
Detik-detik Lionel Messi Dievakuasi Usai Fans India Ngamuk dan Serbu Lapangan
-
Bayar Rp4 Juta, Tak Lihat Messi: Suporter India Ngamuk, Hancurkan Stadion
-
Melanie Subono Sentil Keras Mason Elephant Park Bali: Gajah Ditunggangi dan Dijadikan Kanvas Lukis
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi
-
Melalui Kolaborasi Global di Bali, BKSAP Dukung Penguatan Diplomasi Ekonomi Biru Berkelanjutan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali
-
7 Tempat Wisata Wajib Dikunjungi Saat Pertama Kali ke Bali