SuaraBali.id - Sampai saat ini tiga pulau di Lombok yaitu Gili Trawangan, Meno, dan Air (Tramena) masih menjadi lokasi favorit wisatawan menghabiskan waktunya di Lombok.
Adapun angka kunjungan wisatawan di Gili Tramena yang dimiliki Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Utara (KLU) mencatat, hingga Oktober lalu sebanyak 215.332 yang didominasi wisatawan mancanegara (wisman).
"Tramena masih menjadi primadona objek kunjungan bagi wisman," ujar Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran Dinas Pariwisata KLU, Fahman Toriki sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Asal wisman yang mengunjungi Gili Tramena kebanyakan dari Eropa, seperti Jerman, Inggris, dan Belanda.
Sedangkan Australia tidak termasuk.
"Kalau Australia dia ke Bali, ini jadi PR bagaimana menarik yang di Bali,” jelasnya.
Saat ini menurut pihaknya, angka kunjungan wisman Kabupaten Lombok Utara (KLU) sendiri sudah melampaui target.
”Target yang dicanangkan tahun ini sebesar 160.000 kunjungan,” ujar Fahman Toriki.
Dikatakannya, angka 215.332 hingga Oktober, berasal dari kunjungan di Gili Trawangan, Meno, dan Air (Tramena). Dari jumlah tersebut tercatat 20 ribu lebih merupakan wisatawan domestik. Selebihnya merupakan wisman dari berbagai negara.
Baca Juga: Mahasiswi Australia Dilaporkan Meninggal Mendadak Setelah Perawatan Gigi di Bali
Di Gili Trawangan saja, kunjungan wisman yang tercatat 123 ribu lebih.
”Ini data Oktober karena November belum selesai di input sementara Desember masih berjalan,” bebernya.
Berdasarkan data Dinas Pariwisata KLU Januari sampai Oktober, Kecamatan Tanjung dikunjungi wisatawan domestik 2.379 orang. Sementara wisman hanya 50 orang saja.
Di Kecamatan Bayan wisman tercatat 398 orang. Sementara wisatawan domestik 411 orang. Di Kecamatan Pemenang, kunjungan wisman 4.726 orang dan domestik 9.296 orang.
Khusus untuk di Gili Tramena, kunjungan wisman di Trawangan 123.335 orang. Sedangkan wisatawan domestik 17.847 orang. Di Gili Meno wisman 8.929 orang dan domestik 985 orang.
Di Gili Air wisman mendominasi sebanyak 41.148 orang dan domestik 5.988 orang.
Berita Terkait
-
Djakarta Warehouse Project 2025 Hadir dengan 67 Artis dan Pengalaman 10 Hari di GWK Bali
-
Lebih dari Sekadar Pemandangan: 94 Persen Wisatawan Kini Mencari Perjalanan Aktif di Selandia Baru
-
Ketika Kuliner Bali Menyatu dengan Alam: Perpaduan Rasa, Budaya, dan Kemurnian
-
Tanggapi Kekalahan Borneo FC dari Bali United, Bojan Hodak: Saya Kepikiran Persija
-
Antara Pasir yang Berjalan: Cerita Ketangguhan dari Pesisir Selatan Lombok
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran
-
Santunan dan Pemulangan Jenazah WNI Korban Kebakaran Hongkong Ditanggung Pemerintah