SuaraBali.id - Wilayah kemenangan bakal calon presiden Anies Baswedan mulai dipetakan oleh para relawan. Akan tetapi wilayah-wilayah tertentu diakui masih harus kerja keras.
Wilayah tersebut adalah Indonesia timur seperti Papua, NTT dan Maluku. Saat ini, dukungan untuk Anies Baswedan di wilayah tersebut masih minim.
Untuk itu dipandang perlu gerakan yang lebih masif lagi.
Sedangkan untuk wilayah Aceh, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, dan NTB diklaim sudah solid memenangkan Anies Baswedan.
Hal ini dikatakan oleh Ketua DPP Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (Anis), La Ode Basir di Makassar, 9 Desember 2022.
"Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan kita sudah agak mendingan. Sulawesi Tengah, Gorontalo kita masih perlu kerja keras. Di Sulawesi Barat dan Sulawesi Utara sedikit lagi karena kepengurusan sudah terbentuk," kata La Ode saat mengukuhkan relawan Anis untuk Sulsel di Hotel Arthama.
Begitu pun untuk Pulau Jawa. Kata La Ode, mereka harus memenangkan wilayah Jawa Timur dan Jawa Barat. Untuk Jawa Tengah diprediksi akan kalah tipis.
"Jawa Barat kita perlu pertebal, untuk Jawa Timur saat ini kita masih kalah tipis, tapi kita harus bisa (menang). Jawa Tengah minimal kita kalah tipis," ungkapnya.
Laode menilai bahwa tolok ukur kemenangan Pilpres ada di pulau Jawa.
Baca Juga: Anies Baswedan Ditargerkan Dapat 70 Persen Suara di NTB
Bilamana tiga provinsi tersebut sudah dikuasai, maka kemenangan sudah ada di tangan.
"Seperti SBY, memenangkan Jabar dan Jatim. Jokowi memenangkan Jatim dan Jateng. Anies, karena arahnya mirip-mirip koalisi SBY-JK, kita harus memenangkan dua provinsi yang pernah mereka menangkan, Jabar dan Jatim," bebernya.
Untuk Sulawesi Selatan sendiri diberi target kemenangan harus di atas 80 persen. Ia menegaskan jangan sampai kalah.
"Kita (di Sulsel) supporting di Indonesia Timur, jangan sampai kalah. (Kalau) kalah, wassalam kita," tegasnya.
Ia pun meminta agar relawan di Indonesia Timur bisa bekerja keras lagi. Jika perlu, memasang stiker Anies di setiap pintu tetangga.
"Pengurus di setiap kabupaten/kota, camkan! jangan sampai bicara di sini (dukung Anies), saat dicek di tetangganya masih banyak yang tidak pilih Mas Anies. Jadi bendera, stiker mulai dibuat, tempel itu semua di rumah tetangga," terangnya.
Berita Terkait
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
Koleksi Perhiasan Tex Saverio Ini Dibuat Demi Masa Depan Anak-anak NTT
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Apa Jasa Raden Aria Wirjaatmadja bagi BRI? Begini Kisahnya
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu