SuaraBali.id - Kecelakaan maut merenggut nyawa I Made Sukadana (41) yang sedang memperbaiki ban motor di pinggir jalan. Ia tewas setelah tertabrak mobil Xenia DK 1693 OM yang dikemudikan Wayan Sudiana (30) di Jalan Raya Abiansemal Badung depan bakso Super Premium wilayah Banjar Kembang Sari, Desa Blahkiuh, Abiansemal, Badung, Bali.
Kejadian ini terjadi pada Rabu 23 November 2022 sekira pukul 00.30 wita. Dari insiden tabrakan maut itu korban mengalami luka cidera kepala berat (CKB) dan tewas di RS Mangusada Kapal, Mengwi, Badung.
"Kecelakaan ini melibatkan mobil Daihatsu Xenia DK 1693 OM dan seorang pejalan kaki," ungkap Menurut Kapolsek Abiansemal Kompol I Gusti Made Sudarma Putra sebagaimana diwartakan beritabali.com – jaringan suara.com.
Diduga pengemudi mobil Xenia yang kurang berhati-hati dan tidak memperhatikan jalanan sehingga terjadi tabrakan.
Awalnya, korban I Made Sukadana sedang memperbaiki ban motornya yang pecah di TKP, atau sebelah barat jalan. Sedangkan mobil Xenia yang disopiri Wayan Sudiana melaju tinggi dari arah utara menuju ke selatan.
Di dalam mobil Xenia tersebut ada penumpang bernama Kadek Winarta (19) seorang pelajar. Mirisnya, setiba di TKP, sang sopir ternyata tidak memperhatikan ada pengendara yang berdiri di barat as jalan.
"Karena kurang berhati-hati, mobil Xenia menabrak pejalan kaki hingga jatuh terpental ke selatan sebelah timur as jalan. Mobil berhenti setelah menabrak pohon," terangnya.
Dalam peristiwa kecelakaan itu, Wayan Sudiana asal Br Penikit Desa Belok Sidan, Petang, Badung, mengalami luka pelipis lecet dan tangan kiri luka gores. Sementara penumpang Kadek Winarta alami luka dagu lecet dan pipi kanan lecet.
"Mobil rusak penyok dan pecah," ungkapnya.
Baca Juga: Banyak Maling di Pasar Seririt Meski Penjaga Pegawai Pasar Sendiri, Kapolsek Heran
Nahas bagi pejalan kaki I Made Sukadana (41) asal Banjar Lawak Desa Belok Sidan, Petang, Badung. Korban mengalami cidera kepala berat dan tewas setelah dilarikan ke RS Mangusada, Kapal, Mengwi Badung.
Berita Terkait
-
Warga Desa Jatiluwih Bali Gelar Aksi Protes dengan Tutupi Sawah
-
Prananda Prabowo di Bali, Buka Liga Kampung Soekarno Cup II dengan Doa untuk Korban Bencana
-
Pernah Jebol Argentina, Maouri Ananda Tetap Berlatih Meski Bali United Libur 10 Hari
-
Djakarta Warehouse Project 2025 Hadir dengan 67 Artis dan Pengalaman 10 Hari di GWK Bali
-
Pesona Harga Daihatsu Xenia 2019: RWD Generasi Terakhir, Kini Semurah Agya Baru Tipe Terendah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Menkeu Purbaya 'Sentil' Menteri Ara soal Lahan Rusun di Bali: Dia Bukan Bos Saya!
-
5 SUV Paling Laris Akhir 2025: Dari Hybrid Canggih Sampai Harganya 200 Jutaan
-
7 Jenis Heels Populer Bikin Kakimu Jenjang dan Elegan
-
5 Maskara Andalan Bikin Mata Hidup Maksimal
-
Eropa Kekurangan Tenaga Produktif, Ini Syarat Agar Anda Bisa Jadi Pekerja Migran