SuaraBali.id - Video viral adu jotos antar remaja di Buleleng viral di media sosial. Kejadian itu diketahui berada di wilayah Kecamatan Seririt, Buleleng, Bali.
Mengetahui hal ini, Jajaran Polsek Seririt langsung melakukan penyisiran dan mengidentifikasi pelakunya. Kejadian ini dipastikan ada di Dusun Tegallenge Desa Kalisada Kecamatan Seririt Buleleng.
Kapolsek Seririt AKP I Made Suwandra langsung memanggil para pelaku bersama orangtuanya.
“Dari hasil penyelidikan yang dilakukan secara intensif, sudah diketahui identitas “pelaku”, yang ada dalam video tersebut, “ ujarnya seperti diwartakan beritabali.com – Jaringan suara.com Selasa, 22 November 2022.
Aksi ini terjadi pada hari Senin tanggal 21 November 2022 di jalan yang menuju pantai di Banjar Dinas Tegallenge Desa Kalisada.
Para pelaku adalah anak-anak yang belum dewasa berumur masing-masing berumur 16 Tahun.
Adapun dua pelajar yang berkelahi dalam rekaman video tersebut berasal dari dua desa dan masih dalam lingkup wilayah Kecamatan Seririt.
Mereka duel setelah pulang sekolah itu akibat salah paham di sekolah.
“Semua pihak yang ada dalam video tersebut dipanggil bersama kedua orang tuanya dan melibatkan komponen yang ada dalam forum Sipanduberadat dari dua desa untuk dipertemukan di aula Polsek Seririt mencari jalan keluar yang terbaik atas peristiwa tersebut,” ujar Kapolsek Seririt.
Sedangkan yang merekam kejadian itu adalah salah satu dari teman pelaku yang ada di sekitar lokasi kejadian atau TKP.
“Kedua belah pihak sudah mengakui kesalahannya dan saling meminta maaf serta berjanji untuk tidak melakukannya kembali dan kesepakatan tersebut dituangkan dalam surat pernyataan,” beber Kapolsek.
Kapolsek Seririt juga mengimbau dan mengharapkan kepada kedua orang tua dan masyarakat yang ada di sekitarnya untuk sama-sama dapat mengawasi anak-anak sehingga tidak melakukan perbuatan yang tercela, tugas anak kalau pelajar hanya mengikuti pendidikan dan belajar.
“Jangan biarkan anak-anak untuk lepas dari pengawasan orang tua, pantau terus tingkah laku anak-anak, arahkan untuk melakukan kegiatan positif, mari ditanamkan moral baik kepada anak-anak sehingga diketahui apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan agar terhindar dari tindakan yang negatif dan tercela,” tegas Kapolsek.
Sebelumnya, secara bertahap Jajaran Polres Buleleng melakukan penanganan berbagai perbuatan perkelahian yang dilakukan remaja di Buleleng.
Pada November tercatat tiga kasus kekerasan yang dilakukan dan direkam serta diunggah ke media sosial, namun lantaran masih dibawah umur, permasalahan tersebut diselesaikan secara damai.
Berita Terkait
-
Harga Diri Bangsa vs Air Mata Korban Bencana Sumatera, Sosok Ini Sebut Donasi Asing Tak Penting
-
7 Rekomendasi Tempat Wisata Viral di Bogor: Negeri Dongeng Mini hingga Sensasi Tenda Mongolia
-
Melanie Subono Sentil Keras Mason Elephant Park Bali: Gajah Ditunggangi dan Dijadikan Kanvas Lukis
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi
-
Melalui Kolaborasi Global di Bali, BKSAP Dukung Penguatan Diplomasi Ekonomi Biru Berkelanjutan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
TikTok Diprediksi 'Menggila' Saat Nataru, Trafik Data Bali-Nusra Diproyeksikan Naik
-
Batik Malessa, Dari Kampung Tipes Memberdayakan Perempuan dan Menggerakkan Ekonomi Keluarga
-
BRI Bersama BNI dan PT SMI Biayai Proyek Flyover Sitinjau Lauik Senilai Rp2,2 Triliun
-
Rekomendasi Rental Motor Murah di Bali Mulai Rp50 Ribu
-
5 Rekomendasi Penginapan Murah Meriah di Ubud Bali